Abstrak RSS

Gambaran Pengetahuan Ibu Menyusui Berdasarkan karasteristik ibu di Puskesmas Sukawarna, Kota Bandung Periode Desember 2006 s/d Januari 2007

Gambaran Pengetahuan Ibu Menyusui Berdasarkan karasteristik ibu di Puskesmas Sukawarna, Kota Bandung Periode Desember 2006 s/d Januari 2007
Dini Saraswati Handayani, SST
Unpad
Indonesia
Unpad
,

Menyusui merupakan proses alamiah dan bagian terpadu dari proses reproduksi. Setiap wanita yang dapat dibuahi dan hamil sampai cukup bulan akan dapat mengeluarkan air susu (Khairunniyah, 2004). Air Susu Ibu (ASI) adalah makanan paling ideal bagi bayi. Oleh karena itu, pada tahun 2000 pernerintah Indonesia menetapkan target sekurangnya 80% ibu menyusui bayinya secara eksklusif, yaitu ASI tanpa makanan ataupun minuman lainnya sejak lahir sampai bayi berumur 6 bulan. Semula pernerintah Indonesia menganjurkan para ibu menyusui bayinya hingga usia 4 bulan, kemudian pemerintah mengeluarkan kebijakan baru melalui Mentri Kesehatan RI No. 450/Menkes/SK/IV/2004 mengenai pemberian ASI eksklusif sampai bayi berusia 6 bulan dan dianjurkan untuk dilanjutkan sampai anak berusia 2 tahun dengan pemberian makanan tambahan yang sesuai (Untoro, 2004). Selain itu, kajian WHO pada tahun 1999 menyatakan bahwa lebih dari 3000 penelitian menunjukkan pemberian ASI selarna 6 bulan adalah jangka waktu yang paling optimal untuk pemberian ASI eksklusif. Memperpanjang pemberian ASI eksklusff sampai usia bayi 6 bulan memberi berbagai manfaat bagi bayi, antara lain: (1) menurunkan resiko gizi berlebih, (2) meningkatkan kesehatan di masa kanak-kanak, (3) meningkatkan kekebalan tubuh, (4) menekan resiko alergi, bercak kulit, diare, infeksi saluran nafas, (5) tidak membuat berat badan bayi turun.

Download: pdf