Abstrak RSS

Uji Coba Rancangan Modul Pelatihan Untuk Meningkatkan Resiliensi Pada Remaja Mantan Pecandu Narkoba Dalam Menghadapi Permasalahan Di Lingkungan Keluarga

Uji Coba Rancangan Modul Pelatihan Untuk Meningkatkan Resiliensi Pada Remaja Mantan Pecandu Narkoba Dalam Menghadapi Permasalahan Di Lingkungan Keluarga
Siti Silmi Sinar Kencanawati
Unpad
Indonesia
Unpad
, ,

Perbedaan keadaan dan masalah ketika remaja mantan pecandu narkoba keluar dari Pondok Inabah Remaja Pesantren X dan memasuki lingkungan keluarga terkadang membuat para remaja ini terpuruk kembali. Keterpurukan ini sering menjadi jalan untuk remaja-remaja tersebut kembali mengkonsumsi narkoba. Untuk dapat menghadapi keterpurukan yang dialami, remaja mantan pecandu narkoba harus dibekali kemampuan untuk dapat bangkit kembali dari keterpurukan (resiliensi) yang baik sehingga siap menghadapi berbagai macam permasalahan dilingkungan keluarga.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji rancangan modul pelatihan yang dapat meningkatkan resiliensi remaja mantan pecandu narkoba dalam menghadapi permasalahan di lingkungan keluarga. Pencapaian terakhir dari pelatihan ini adalah ranah perilaku remaja mantan pecandu narkoba sebagai subjek penelitian, yaitu para remaja tersebut dapat menerapkan pengetahuan yang diperoleh dalam pelatihan ketika menghadapi permasalahan yang sebenarnya saat berada di lingkungan keluarga. Desain pada penelitian ini menggunakan kuasi eksperimen dengan desain one group pre test-post test. Pelatihan dilakukan selama dua hari dengan durasi selama empat jam setiap pertemuannya. Subjek dalam penelitian ini adalah tujuh remaja mantan pecandu narkoba di Pondok Inabah Remaja Pesantren X yang memiliki resiliensi dalam katagori rendah sampai sedang.
Alat ukur yang digunakan untuk melihat peningkatan resiliensi remaja mantan pecandu narkoba adalah kuesioner resiliensi yang berdasarkan pada konsep resiliensi dari Grotberg (1999). Peningkatan resiliensi ini dilihat dari perubahan skor pada kuesioner resiliensi pada saat sebelum dan sesudah diberikan pelatihan. Proses pengolahan data dilakukan dengan menggunakan uji Wicoxon Signed-Rank, dengan SPSS, dengan taraf kepercayaan 0,05% (p-value 0,018< 0,05%). Hal ini menunjukkan bahwa program pelatihan dapat meningkatkan resiliensi peserta pelatihan dalam menghadapi permasalahan di lingkungan keluarga.
Kata Kunci: Resiliensi, Remaja Mantan Narkoba, Pelatihan

Download: .pdf