Abstrak RSS

Hubungan Computer Attitude, SPSS Attitude Dan Persepsi Mahasiswa Terhadap Perilaku Interpersonal Pengajar Dengan Prestasi

Hubungan Computer Attitude, SPSS Attitude Dan Persepsi Mahasiswa Terhadap Perilaku Interpersonal Pengajar Dengan Prestasi
Yeni Okta Friani
Universitas Padjadjaran
Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris
Universitas Padjadjaran
, ,

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara computer attitude, SPSS attitude, dan persepsi mahasiswa terhadap perilaku interpersonal pengajar dengan prestasi pada mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Padjadjaran yang mengikuti mata kuliah Statistika 3 tahun ajaran 2016-2017. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah Model Proses Instruksional (Gage & Berliner, 1998), teori komponen sikap dari Selwyn (1997) yang merupakan adaptasi teori sikap Plato dan Ajzen, serta Model of Interpersonal Teacher Behavior Theory (Wubbles & Brekelmans, 2005). Responden dari penelitian ini berjumlah 174 mahasiswa yang mengambil mata kuliah statistika 3. Pengumpulan data dilakukan dengan memberikan kuisioner yang berisi tiga alat ukur kepada responden. Tiga alat ukur tersebut adalah alat ukur computer attitude dan SPSS attitude yang merupakan adaptasi dari computer attitude scale (Selwyn 1997), serta alat ukur persepsi mahasiswa terhadap perilaku interpersonal pengajar yang merupakan adaptasi dari Questionnaire on Teacher Interaction Indonesian Version (Maulana, Opdenakker, den Brok, & Bosker, 2012). Uji korelasi dilakukan dengan menggunakan uji korelasi sederhana rank spearman, dan uji korelasi ganda. Setelah dilakukan uji korelasi sederhana terhadap computer attitude dan prestasi, ditemukan bahwa tidak ada hubungan yang signifikan antara kedua variabel (p>0,05). Kemudian pada variabel SPSS attitude dengan prestasi, ditemukan hubungan yang signifikan dengan skor R = 0,285 (p<0,05). Komponen sikap yang paling besar hubungannya adalah komponen afektif dan perceived control. Sementara itu, pada variabel persepsi terhadap perilaku interpersonal pengajar dan prestasi, tidak ditemukan hubungan yang signifikan. Kedua dimensi perilaku di dalamnya yaitu influence dan proximity sama-sama tidak memiliki hubungan dengan prestasi (p>0,05).

Download: .Full Papers