Abstrak RSS

The Role of Skin Microbiome In Relapsing Atopic Dermatitis

The Role of Skin Microbiome In Relapsing Atopic Dermatitis
Oki Suwarsa
Universitas Padjadjaran, Proceeding Indonesia Society For Allergy and immunology 9th national congress joining all the forces to tackle allergy and immunilogic diseases Surabaya 6-9 April 2017, ISBN 978-602-95040-7-1
Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris
Universitas Padjadjaran, Proceeding Indonesia Society For Allergy and immunology 9th national congress joining all the forces to tackle allergy and immunilogic diseases Surabaya 6-9 April 2017, ISBN 978-602-95040-7-1

Skin microbiome adalah mikroorganisme yang tinggal pada permukaan kulit superfisial, merupakan flora normal pada kulit dan berguna untuk sitem imun serta pertahanan tubuh. Flora normal tersebut terdiri dari bakteri, virus, dan jamur (1,2). Setiap 1 cm2 kulit, dihuni oleh sekitar 1 milyar bakteri (2). Pada tahun 2008, the National Institutes of Health memperkenalkan Human Microbiome Project yang mempunyai tujuan untuk menentukan mirobiom pada manusia dan menganalisis perannya pada keadaan sehat dan sakit (2). Komposisi mikrobiom kulit normal terdiri dari paling sedikit 19 filum antara lain Actinobacteri, Firmicutes, Proteobacteri, dan Bacteroides yang merupaka fila paling dominan di kulit manusia. Diantara fila tersebut, genus terbanyak adalah Propionibacterium, Corynebacterium, dan Staphylococcus (1,2,3). Komposisi flora normal kulit berbeda-beda tergantung habitatnya. Propionibacterium species dominan pada daerah sebasea, sedangkan Staphylococcus dan Corynebacterium species dominan di daerah lembab. Interaksi antara flora normal bakteri dan tubuh manusia memainkan peran utama pada nutrisi host, perkembangan imunitas, dan proteksi dari berbagai pathogen (1).

Download: .Full Papers