Abstrak RSS

Geokimia Molekular Sebagai Parameter Pemilah Minyakbumi Aplikasi Biomarker Di Cekungan Palembang Selatan

Geokimia Molekular Sebagai Parameter Pemilah Minyakbumi Aplikasi Biomarker Di Cekungan Palembang Selatan
Ahmad Helman Hamdani
Universitas Padjadjaran
Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris
Universitas Padjadjaran
, ,

Daerah Cekungan Palembang Selatan telah lama dikenal sebagai salah satu cekungan penghasil minyak dan gas bumi di Indonesia. Namun beberapa tahun belakangan ini semakin sulit mendapatkan cadangan baru. oleh karena itu diperlukan suatu strategi eksplorasi minyak dan gas bumi yang dapat meminimaiisir kegagalan. Salah satu strategi yang penting dalam eksplorasi minyak dan gas bumi adalah melakukan pemilahan tipe minyakbumi di suatu cekungan_ Sebanyak 20 perconto minyakbumi yang dihasilkan dari Cekungan Palembang Selatan telah dianalisis secara geokimia untuk menentukan pemilahan kelompok minyak secara yang secara genetik berhubungan satu sama lain, dan melakukan korelasi dengan 11 perconto batuan induk. Minyakbumi diambil dari batuan reservoir yang mempunyai kisaran skala umur geologi dari Pra-Tersier hingga Miosen (50 juta tahun yang lalu). Berbagai parameter geokimia digunakan untuk menentukan karakteristik batuan induk dan minyakbumi diperoleh dengan melakukan analisis separasi kromatografi cair, kromatografi gas (GC) dan GC-MS. Analisis GC-MS digunakan untuk mengidentifikasi variasi distribusi senyawa biomarker; seperti sterana, dan terpana. Selanjutnya data geokimia diolah dengan menggunakan statistik multivarian (Cluster analysis). Berbagai tipe minyakbumi di Cekungan Palembang Selatan telah ditentukan, dengan cara membandingkan kromatograrn senyawa biomarker sterana dan terpana, vakni tipe minyakbumi resinitik, delta marin, oleananik dan tipe marin. Secara geograft, tipe minyakbumi oleananik dan delta marin tersebar di bagian selatan cekungan, sedangkan tipe marine dan tipe resinitik lebih terkonsentrasi di bagian utara dan pusat cekungan.

Download: .Full Papers