Abstrak RSS

Kritikal Analisis Ketidakberhasilan Program Swasembada Daging Sapi Di Indonesia

Kritikal Analisis Ketidakberhasilan Program Swasembada Daging Sapi Di Indonesia
Rochadi Tawaf
Universitas Padjadjaran, Fakultas Peternakan Universitas Padjadjaran, Seminar Nasional Peternakan Berkelanjutan 6 Jatinangor, 18 Nopember 2014, ISBN-978-602-14788-8-2
Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris
Universitas Padjadjaran, Fakultas Peternakan Universitas Padjadjaran, Seminar Nasional Peternakan Berkelanjutan 6 Jatinangor, 18 Nopember 2014, ISBN-978-602-14788-8-2
, ,

Dipenghujung berakhirnya program swasembada daging sapi 2014, pemerintah dengan kebijakannya telah membuka keran impor sapi sekitar 750 ribu ekor dan daging sapi tanpa batas. Kebijakan ini, ditujukan untuk menurunkan harga daging sapi yang tetap tinggi sekitar Rp. 100.000,00/kg di tahun 2014, dimana sebelumnya ditahun 2009 – 2010 harga daging sapi sekitar Rp.76.000,00/kg. Kebijakan pemerintah ini, mengindikasikan bahwa telah terjadi ketidakberhasilan merealisasikan program swasembada daging sapi untuk yang keempat kalinya. Kajian ini dilakukan untuk mengetahui sejauhmana faktor penyebab ketidakberhasilan program swasembada daging sapi. Metode analisis yang digunakan adalah sistematik kritikal analisis literatur review dan analisis terhadap berbagai kebijakan pemerintah yang berkaitan dengan pengembangan sapi potong. Kesimpulan dari kajian ini adalah sebagai berikut, ada tujuh aspek penyebab ketidakberhasilan program swasembada daging sapi meliputi: (a) filosofi konsep swasembada daging sapi (b) akurasi data populasi sapi dan kerbau, (c) kebijakan impor tanpa batas (d) data produksi dan konsumsi daging sapi (e) kebijakan harga (f) sistem logistik dan sarana penunjang sistem distribusi sapi dan daging dan (g) program perbibitan.

Download: .Full Papers