Abstrak RSS

The Growth Rate Of Nile Tilapia Oreochromis Niloticus Fry Fed On Fermented Lemna Sp. Meal (Laju Pertumbuhan Benih Ikan Nila Oreochromis Niloticus Yang Diberi Pakan Mengandung Tepung Lemna Sp. Fermentasi)

The Growth Rate Of Nile Tilapia Oreochromis Niloticus Fry Fed On Fermented Lemna Sp. Meal (Laju Pertumbuhan Benih Ikan Nila Oreochromis Niloticus Yang Diberi Pakan Mengandung Tepung Lemna Sp. Fermentasi)
Rita Rostika, Yuli Andriani, Arthur Henry Abram, Apriana Vinasyiam
Universitas Padjadjaran, Jurnal Akuakultur Indonesia 16 (1), 101–106 (2017), DOI: 10.19027/jai.16.1.101-106
Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris
Universitas Padjadjaran, Jurnal Akuakultur Indonesia 16 (1), 101–106 (2017), DOI: 10.19027/jai.16.1.101-106
, , , , , ,

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi penggunaan tepung Lemna sp. fermentasi (TLF) pada pakan buatan terhadap laju pertumbuhan ikan nila Oreochromis niloticus. Rancangan penelitian yang digunakan adalah rancangan acak lengkap terdiri atas empat perlakuan, yaitu A (0% TLF), B (20% TLF), C (30% TLF), dan D (40% TLF) dengan masing-masing tiga ulangan. Ikan uji yang digunakan adalah ikan nila dengan ukuran awal 5-7 cm yang diberi pakan mengandung protein 18%. Parameter yang diamati dalam penelitian ini adalah nilai nutrisi TLF, laju pertumbuhan spesifik (LPS) ikan nila, rasio konversi pakan (RKP), sintasan (SR), dan kualitas air. Fermentasi dengan Effective Microorganism 4 (EM4) meningkatkan protein kasar dan lemak kasar tepung Lemna sp. sebesar masing-masing 5,60% dan 5,76%, akan tetapi menurunkan serat kasar hingga 15,27%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian TLF 0–40% dalam pakan komersial menghasilkan LPS 0,81–1,20%/hari; RKP 2,48–2,97; dan kelangsungan hidup 72%–84%. Pemberian TLF sebanyak 40% merupakan perlakuan yang menunjukkan hasil terbaik.

This research aimed to evaluate the supplementation of fermented Lemna sp. meal (FLM) in the artificial diet on the growth rate of Nile tilapia Oreochromis niloticus. The research design used was complete randomized design consisting of four treatments, namely A (0% FLM), B (20% FLM), C (30% FLM), and D (40% FLM), performed in triplicates. Experimental fish used was Nila tilapia at the initial size of 5-7 cm, fed with feed containing 18% protein content. The parameters observed were the nutritional composition of FLM, specific growth rate (SGR), feed conversion ratio (FCR), survival, and water quality. Fermentation with Effective Microorganism 4 (EM4) has increased crude protein and crude lipid of Lemna sp. meal, respectively, by 5.60% and 5.76%. However it decreased its crude fiber content down to 15.27%. The result suggested that supplementation of FLM 0–40% in the artificial diet could give SGR 0.81–1.20%/day, FCR 2.48–2.97; and survival 72%–84% in Nile tilapia. The addition of 40% LFM showed the best result among all treatments.

Download: .Full Papers