Abstrak RSS

Optimasi Konsentrasi Isopropyl-ß-D-thiogalactopyranoside Pada Ekspresi Gen Pretrombin-2 Manusia Dalam Escherichia coli

Optimasi Konsentrasi Isopropyl-ß-D-thiogalactopyranoside Pada Ekspresi Gen Pretrombin-2 Manusia Dalam Escherichia coli
Rizky Rhimadania Dwi Wahyuni, Saronom Silaban, Khomaini Hasan, Dian Siti Kamara, Sutarya Enus, Iman Permana Maksum, Toto Subroto, Soetijoso Soemitro
Universitas Padjadjaran, Prosiding Seminar Nasional MIPA 2014 "Peran Ilmu Dasar Dalampembangunan Berwawasan Lingkungan", ISBN : 978-602-72216-0-4, ISSN : 9772442242DD3
Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris
Universitas Padjadjaran, Prosiding Seminar Nasional MIPA 2014 "Peran Ilmu Dasar Dalampembangunan Berwawasan Lingkungan", ISBN : 978-602-72216-0-4, ISSN : 9772442242DD3
, , , ,

Produksi protein rekombinan pretrombin-2 manusia sebagai salah satu komponen lem fibrin otologus untuk pengganti jahitan pada bedah mata, merupakan teknik yang sedang dikembangkan dalam sistem ekspresi Escherichia coli (E. coli). Meski biayanya murah, pertumbuhan cepat, dan produksi melimpah, namun protein yang dihasilkan di E. coli sering mengalami kesalahan pelipatan membentuk agregat tidak larut yang disebut badan inklusi. Oleh karena itu, digunakan galur ArcticExpress(DE3) yang memiliki sistem protein chaperon untuk membantu proses pelipatan dan pelipatan ulang target protein.Hal yang difokuskan pada penelitian ini adalah optimasi konsentrasi IPTG pada ekspresi gen pretrombin-2 manusia dalam E. coli ArcticExpress(DE3) menggunakan vektor pTWIN1. Plasmid rekombinan pTWIN1-Pt2 hasil isolasi dari E. coli TOP10F’ ditransformasikan pada E. Coli ArcticExpress(DE3) kompeten dengan metode kejutan panas. Ekspresi dilakukan dengan induksi variasi konsentrasi IPTG 0,010 mM; 0,025 mM; 0,050 mM; 0,075 mM; 0,100 mM; 0,200 mM; dan 0,300 mM. Hasil karakterisasi SDS-PAGE menunjukkan pita protein target (CBD-intein-Pt2) pada berat molekul ±63 kDa di fraksi terlarut dengan ketebalan pita hampir sama untuk setiap konsentrasi IPTG, sedangkan pita fraksi badan inklusi paling tipis, sebagai kondisi induksi ekspresi gen paling optimum, diperoleh pada konsentrasi IPTG 0,010 mM.pH

Download: .Full Papers