Abstrak RSS

Pengaruh Lama Penyimpanan Pupa Parasitoid

Pengaruh Lama Penyimpanan Pupa Parasitoid
Sudarjat
Faperta Unpad
Indonesia
Unpad
, , , , , ,

Eretmocerus mundus adalah salah satu parasitoid yang berpotensi tinggi untuk dikembangkan sebagai agens pengendali hayati Bemisia tabaci. Salah satu kendala yang dijumpai dalam produksi massal parasitoid E. mundus adalah lama pupasi yang berkisar antara 3-4 hari, padahal untuk penanganan biakan massal sebelum parasitoid diaplikasikan atau dipasarkan perlu waktu penyimpanan yang lebih lama. Oleh karena adanya kendala dalam lama waktu penyimpanan pupa, maka dicari cara penyimpanan yang dapat memperpanjang daya simpan pupa parasitoid tersebut melalui penyimpanan pada suhu rendah di dalam lemari pendingin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui lama waktu penyimpanan pupa parasitoid E. mundus pada suhu rendah terhadap tingkat kemunculan imago E. mundus dan tingkat parasitisasinya pada B. tabaci. Penelitian dilaksanakan di laboratorium Entomologi dan rumah kaca Jurusan Hama dan Penyakit Tumbuhan Fakultas Pertanian, Universitas Padjadjaran, Jatinangor. Metode yang digunakan adalah metode eksperimen dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri atas delapan perlakuan dan tiga ulangan. Kedelapan perlakuan tersebut adalah penyimpanan pias-pias yang berisi pupa parasitoid E. mundus. pada suhu rendah (5-9°C) selama 3, 6, 9, 12, 15, 18 dan 21 hari. Hasil penelitian menunjukan bahwa penyimpanan pupa E. mundus pada suhu rendah (5-9°C) dapat dilakukan sampai dengan 6 hari karena tidak mempengaruhi persentase kemunculan imago, lama muncul imago, tingkat parasitisasi dan lama hidup imago E. mundus.

Eretmocerus mundus is a high potential parasitoid to be developed as a biological control agent for Bemisia tabaci. One constraint in a mass production of the parasitoid E. mundus is its relatively short pupation period (only 3-4 days) which results in difficulties in the handling before application or marketing. Therefore, it is important to investigate a storage method that will be able to prolong or increase the pupation period of the parasitoid E. mundus. Storing the pupae of the parasitoid E. mundus at low temperatures in a refrigerator is considered as the right way to solve this constraint. The aim of this research was to find out the best storage time of E. mundus pupae at low temperatures to the fitness of the adult stage. This research was carried out at the green house and laboratory of Department of Plant Pests and Diseases Sciences, Faculty of Agriculture, Universitas Padjadjaran. The experiment was arranged in the completely randomized design consisted of eight treatments and three replicates. The treatments were 3, 6, 9, 12, 15, 18 and 21 days storage times of pupae parasitoid E. mundus in low temperature (5-9°C). The result showed that the storage of pupae E. mundus at low temperatures (5-9°C) can be done until 6 days because it had no effects on the percentage of adult emergence, adult emergence time, parasitizing level and life span of E. mundus adult

Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi : http://www.lppm.unpad.ac.id

Download: 7-Sudarjat abstrak