Pustaka Ilmiah Universitas Padjadjaran

Abstrak

Beberapa Sifat Kimia Tanah Serta Hasil Tanaman Padi Sawah (Oryza sativa L.) Akibat Pemberian Pupuk Belerang Dengan Bokashi Eceng Gondok (Eichornia crassipes Mart.)Solm) Pada Vertisols

Percobaan dilakukan untuk mengetahui pengaruh pupuk belerang dan bokashi eceng gondok terhadap kemasaman tanah (pH), kandungan C-organik, S-total tanah dan hasil tanaman padi sawah (Oryza sativa L.) pada Vertisols. Percobaan ini dilaksanakan pada bulan Februari 2004 sampai September 2004 di Rumah Kaca Balai Pelatihan Pertanian (BPP) Cihea Desa Neglasari Kecamatan Bojongpicung Ciranjang, Kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat, dengan ketinggian tempat ±298 m diatas permukaan laut. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) pola faktorial dengan enam belas perlakuan dan tiga ulangan. Faktor pertama yaitu Pupuk (NH4)2SO4 (S) yang terdiri dari : (1) s0 = Kontrol (tanpa pupuk ZA), (2) s1=20 kg S ha-1 (0.08 g ZA) ember,-1 (3) s2=40 kg S (0.16 g ZA)ember,-1 (4)s3=60 kg S h-1 ( 0.24 g ZA) ember.-1 Faktor kedua yaitu Bokashi eceng gondok (B) yang terdiri dari: (1) b0 = Kontrol (tanpa bokashi oceng gondok), (2) b1 = 15 t ha-1 ( 60 g bokashi eceng gondok ) ember-1, (3) b2 = 30 t ha-1 ( 120 g bokashi eceng gondok ) ember, -1 (4) b3 = 45 t ha-1 ( 180 g bokashi eceng gondok ) ember. -1 Hasil penelitian menunjukkan pengaruh interaksi yang bermakna antara pupuk belerang dan bokashi eceng gondok terbadap kandungan C-organik dan S-total, kecuali terhadap kemasan tanah (pH) dan hasil padi sawah. Secara mandiri perlakuan pupuk belerang tidak berpengaruh nyata terhadap hasil padi sawah, sedangkan perlakuan bokashi eceng gondok berpengaruh nyata terhadap hasil padi sawah. Pupuk belerang 40 kg S ha-1 dan 30 t ha-1 bokashi enceng gondok ternyata tidak memberikan nilai tertinggi terhadap hasil padi sawah.

The aim of the experiment was to fine out the influence of sulphur fertilizer and water hyacinth bokashi on pH, organic-C contain, total-S, and yield of lowland rice (Oryza sativa L.) grown on Vertisols. This experiment was conducted from November 2003 to Februari 2004 in a Greenhouse Experiment Farm at BLPP Cihea, Neglasari village, Subdistrict Bojongpicung Ciranjang, Cianjur, West Java Prvince, elevated at ±280 m above sea level. Design experiment used was Randomized Block Design arraged in factonial pattern with sixteen treatment and three replications. The first factor was sulphur fertilizer consisted of : (1) without sulphur fertilizer, (2) 20 kg S ha-1 sulphur fertilizer, (3) 40 kg S ha-l sulphur fertilizer, (4) 60 kg S ha-1 sulphur fertilizer. The second factor was water hyacinth bokashi consisted of: (1) without water hyacinth bokashi, (2) 15 t ha-l water hyacinth bokashi, (3) 30 t ha-1 water hyacinth bokashi, (4) 45 t ha-1 water hyacinth bokashi. The results of experiment showed that there were interaction effect between sulphur fertilizer and water hyacinth bokashi on total-S and organic-C contain, exept on pH and yield of lowland rice. Independently, sulphur fertilizer on yield of lowland rice was no significant, but water hyacinth bokashi on yield of lowland rice was significant. 40 kg S ha-l dosage of sulphur fertilizer and 30 t ha-l water hyacinth bokashi did not give the highest content of the yield of lowland rice.