Pustaka Ilmiah Universitas Padjadjaran

Abstrak

Pengaruh Pengetahuan, Sikap Dan Motivasi Terhadap Perilaku Bidan Dalam Pelayanan Pemeriksaan Kehamilan Di Sarana Pelayanan Kesehatan Primer Di Kabupaten Lampung Barat

Hasil analisis terhadap tingginya Angka Kematian Ibu dan Angka Kematian Bayi di Kabupaten Lampung Barat dipengaruhi oleh faktor kelembagaan, faktor karakteristik individu, dan faktor psikologis bidan yang bertugas di sarana pelayanan kesehatan baik secara langsung dan tidak langsung. Faktor psikologis tersebut diduga mempunyai pengaruh langsung terhadap kualitas pelayanan kesehatan yang dilakukan oleh bidan, oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh factor psikologis terhadap perilaku bidan dalam memberikan pelayanan pemeriksaan kehamilan di sarana pelayanan kesehatan primer di Kabupaten Lampung Barat. Penelitian dilakukan dengan metode kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian adalah bidan yang bertugas di sarana pelayanan kesehatan primer, dengan besar sampel sebanyak 87 orang. Analisis data menggunakan Partianl Least Square Path Modeling (PLS-PM). Pengujian terhadap model dilakukan berdasarkan evaluasi outer model, evaluasi inner model dan pengujian hipotesis dengan tingkat signifikansi ? 5 %. Hasil evaluasi terhadap outer model menunjukan bahwa setiap indikator sudah valid dan reliabel untuk mengukur masing-masing variabel. Evaluasi terhadap outer model diperoleh hasil t hitung variabel pengetahuan = 2,165 dan besarnya nilai probabiliti = 0,033. Varibel sikap memiliki t hitung = 2,728 dan nilai probabiliti = 0,018. Sedangkan variabel motivasi mempunyai t hitung 1,686 dan nilai probabiliti = 0,096. Berdasarkan hal tersebut dapat disimpulkan bahwa variabel pengetahuan dan sikap mempunyai pengaruh positif terhadap perilaku bidan dalam memberikan pelayanan pemeriksaan kehamilan. Sedangkan variabel motivasi tidak mempunyai pengaruh terhadap perilaku bidan dalam memberikan pelayanan pemeriksaan kehamilan di Kabupaten Lampung Barat. Keragaman variabel secara menyeluruh pada model yang dikembangkan sebesar 0,108.

The analysis on high maternal mortality rate and infant mortality rate in Lampung Barat District exhibited that those rates were influenced by institutional factor, individual characteristic factor, and the psychological factor of midwives working in health care center directly or indirectly. This psychological factor was suggested to have direct influence to the quality of health service conducted by midwives, so that the purpose of this study was to investigate the effect of psychological factor to the behaviour of midwives on delivering prenatal care services in primary health care centre in Lampung Barat District. The study was conducted using quantitative and cross -sectional . The research Samples were midwives working in primary health care facilities , with a sample size of 87 persons. Data were analyzed using Partial Least Square Path Modeling ( PLS – PM ) .Testing of the model based on the evaluation of outer model , inner modes and hypothesis testing with a significance level ? of 5 % The results of evaluation show that the outer model each indicator is valid and reliable for measuring each variable . Evaluation of the outer model results obtained knowledge variable have t statistic = 2.165 , and the probability value = 0.033 . Attitude variables have t statistic = 2.728 , and the probability value = 0.018 . While motivation have t statistic = 1,686 t and the probabilityvalue = 0.096 . Based on this it can be concluded that the knowledge and attitudes have a positive influence on the behavior of midwives in providing antenatal care . While the motivation variable has no influence on the behavior of midwives in providing antenatal care in Lampung barat District . The overall diversity of the models developed at 0,108 .