Abstrak
Lingkungan Dan Tata Ruang Di Bandung Utara
Asep Sumaryana
Unpad
Indonesia
Unpad
Bandung Utara, lingkungan, Tata Ruang
<p>Kota Bandung yang berudara sejuk berada pada ketinggian di sekitar 791 meter di atas permukaan laut (dpl) dengan titik tertinggi di sebelah Utara 1.050 meter dpl dan titik terendah berada pada 675 meter dpl. Morfologi tanahnya terbagi dua yakni Utara berbukit dan Selatan hamparan, atau bisa disebut sebagai hulu untuk Utara dan hilir untuk Selatan. Dari sisi topografi, kota ini memiliki kesuburan tanah yang relatif baik karena terdiri dari endapan danau dan sungai. Kesuburan ini dapat dimaknai sebagai kekuatan untuk dimanfaatkan sebagai agro ataupun urban forestry. Dari tingkat ketinggian wilayah dan kesuburan tanah, kota Bandung lebih layak memiliki banyak tanaman pelindung atau tanaman yang tumbuh di kebun ataupun taman. Jika kemudian Bandung digelari Parisj Van Java, maka gelar tersebut sangat layak bagi kota Bandung yang rindang dan sejuk. Oleh sebab itu, amat disayangkan bila kota ini kemudian mengubah tanam yang tumbuh di lahan subur menjadi tanaman berbeton yang kian lama kian semarak saja. Kendati wilayah bawah kota ini sudah semakin padat, yang kemudian dapat diselamatkan adalah lahan yang masih terbuka untuk menjadi hijau. Tepat sekali jika dalam suatu kesempatan halal bilhalal di FISIP Unpad 2009, walikota Bandung, Dada Rosada menyampaikan kata bijak agar tidak berani menebang jika belum bisa menanam pohon.</p>