Abstrak RSS

Konseling Gizi Transtheoritical Model Dalam Mengubah Perilaku Makan Dan Aktivitas Fisik Pada Remaja Overweight Dan Obesitas :Suatu Kajian Literatur

Konseling Gizi Transtheoritical Model Dalam Mengubah Perilaku Makan Dan Aktivitas Fisik Pada Remaja Overweight Dan Obesitas :Suatu Kajian Literatur
Iis Rosita, Dewi Marhaeni. DH, Kuswandewi Mutyara
Unpad
Indonesia
Unpad
, , , , , , , , , , , ,
Prevalensi obesitas pada anak dan remaja semakin meningkat dari tahun ke tahun baik di dunia, di Asia maupun di Indonesia. Prevalensi obesitas di Indonesia menurut data Riset Kesehatan Dasar tahun 2007, penduduk usia 15 tahun atau lebih adalah 10,3%, sedangkan Jawa Barat prevalensi berat badan berlebih pada anak usia 6-14 tahun laki-laki 7,4% dan perempuan 4,6 %. Tingginya angka obesitas pada usia remaja akan meningkatkan risiko penyakit degeneratif pada usia dewasa. Faktor penyebab terjadinya obesitas pada remaja sebagian besar disebabkan perilaku makan yang salah (tinggi energi, tinggi lemak, rendah serat makanan) dan perilaku hidup (aktivitas fisik yang rendah). Konseling gizi merupakan salah satu upaya untuk mengintervensi penderita overweight dan obesitas. Pelayanan konseling gizi yang dilaksanakan baik di Rumah Sakit maupun di tempat- tempat pelayanan kesehatan lainnya belum memperhatikan kesiapan klien dalam menerima informasi untuk mengubah perilaku lama ke perilaku baru. Hal ini menyebabkan kurangnya motivasi klien untuk mengubah perilakunya. Transtheoritical model (TTM) adalah salah satu teori yang sering digunakan dalam intervensi untuk mengubah perilaku dalam bidang kesehatan dan diet. Konseling gizi yang dilakukan dengan pendekatan TTM yang terdiri dari 6 tahapan (precontemplation, contemplation, preparation, action, maintenance, relaps), diharapkan dapat lebih efektif dalam mengintervensi penderita overweight dan obesitas. Penulisan artikel ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konseling gizi dengan pendekatan transtheoritical model terhadap perilaku makan dan aktivitas fisik pada remaja overweight dan obesitas. Penulisan artikel ini merupakan sebuah kajian literature. Hasil kajian ini menunjukan bahwa konseling gizi yang intensif berpengaruh terhadap perilaku makan dan aktivitas fisik pada remaja overweight dan obesitas. Kajian ini juga menunjukan afektifitas transtheoritical model dalam mengubah perilaku makan/diet dan aktivitas fisik pada obesitas. Berdasarkan kajian tersebut diharapkan para konselor gizi dalam memberikan konseling hendaknya memperhatikan kesiapan klien dalam mengubah perilaku makan maupun perilaku hidupnya (aktivitas fisik), sesuai dengan tahap-tahapan yang ada dalam transtheoritical model.

The prevalence of obesity in children and adolescents has been increasing year by year in the world, in Asia and in Indonesia. The prevalence of obesity in Indonesia, according to data from Health Research Association in 2007, the population aged 15 years or older was 10.3%, while the West Java overweight prevalence among children aged 6-14 years and men 7.4%, women 4.6%. The high rates of obesity in adolescence increases the risk of degenerative diseases in adulthood. The causes of obesity in teenagers is largely due to the wrong eating behavior (high-energy, high-fat, low-fiber diet) and life behavior (low physical activity). Nutritional counseling is an effort to intervene in overweight and obese patients. Nutrition counseling services are conducted in a hospital or other health care sites have not shown readiness clients in receiving the information to change old behaviors to new behaviors. Transtheoritical Model (TTM) is one of the theories that are often used in interventions to change behavior in health and diet. Nutritional counseling approach with transtheoritical model (TTM) consists of 6 stages (precontemplation, contemplation, preparation, action, maintenance, relapse), is expected to be more effective in intervene overweight and obese patients. This article aims to determine the effect of nutritional counseling with a transtheoritical model approach to eating behavior and physical activity in overweight and obese adolescents. This article is a review of the literature. The results of this study showed that intensive nutritional counseling effect on eating behavior and physical activity in overweight and obese adolescents. This study also demonstrated effectiveness of transtheoritical model in changing eating/diet behavior and physical activity on obesity. Based on the study is expected to provide nutritional counselors should keep in readiness counseling clients in eating behavior and behavioral change his life (physical activity), it has been doing according to the stages in the transtheoritical model.

Download: .pdf