Abstrak
Aplikasi Teknologi Pembibitan Pada Manggis Di Desa/ Kecamatan Puspahyang, Kabupaten Tasikmalaya ( Technology Applications In Mangosteen Seedlings In Village District Puspahiang, Tasikmalaya )
Qosim, W.A., Hendarto., Sudaryanto., Purnomo D., Kastaman R.
Unpad, Dharmakarya: Jurnal Aplikasi Ipteks untuk Masyarakat Vol. 1, No. 2, November 2012: 94 - 99
Indonesia
Unpad, Dharmakarya: Jurnal Aplikasi Ipteks untuk Masyarakat Vol. 1, No. 2, November 2012: 94 - 99
inovasi pembibitan manggis petani Puspahyang, Manggis, Mangosteen, pembibitan, Puspahyang, Seedling
Penguasaan teknologi pembibitan sangat penting dalam menunjang produksi buah manggis yang berkualitas. Tujuan kegiatan adalah memberikan informasi, kesadaran, motivasi untuk mengadopsi inovasi bare teknologi pembibitan tanaman manggis petani di Gapoktan ‘Arta Mukti’ Desa Puspahyang, sehingga petani dapat meningkatkan produksi buah manggis dan meningkatkan pendapatan petani. Metode kegiatan yang digunakan adalah ceramah dan dilanjutkan dengan diskusi serta demontrasi teknologi pembibitan tanaman manggis. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa masyarakat Desa Puspahyang, Kabupaten Tasikmalaya memberikan respon yang cukup baik tentang kegiatan penyuluhan pertanian mengenai teknologi pembibitan tanaman manggis. Selanjutnya dilakukan demonstrasi pembuatan demontrasi plot percontohan. Para peserta berantusias untuk ikut berpartisipasi dalam pembuatan plot percontohan tersebut dan akan mempraktekkan proses teknologi pembibitan tanaman manggis di kelompok tani masing-masing.
The mastery of seedling technology of mangosteen is to be essential to get the best quality and quantity of its fruits. This activity which is performed as one of the Community Services in our university is aimed at sharing information, increasing the awareness, and motivating a community of farmers in the “Arta Mukti Gapoktan” at Puspahyang Village to adopt a new innovation, a seedling technology of mangosteen. As a result of this activity, it is expected that the community of farmers there is capable of developing the quality and quantity of this fruit then this will develop the farmers’ income as well. The methods used to perform this activity are as follow: lecturing and counseling, discussing, and demonstrating on how to apply the new innovation. The result of this research shows that this community of farmers responded well to this activity. The counseling activity is then carried out with the making of sample plot emonstration which is expected to be applied by the participants to their own “poktan”.