Pustaka Ilmiah Universitas Padjadjaran

Abstrak

Studi Deskriptif Mengenai Metode Sosialisasi Nilai Seksual yang Dilakukan oleh Orang Tua dan Perilaku Seksual Remaja di SMA X Bandung

Penelitian ini dilakukan melihat gambaran mengenai metode sosialisasi nilai seksual yang dilakukan oleh orang tua dan perilaku seksual remaja di SMAX Bandung. Orang tua memiliki peran penting dalam melakukan pengajaran nilai seksual kepada remaja. Pengajaran nilai seksual ini dapat dilakukan dengan menggunakan metode sosialisasi. Bentuk rancangan penelitian adalah penelitian non-eksperimental dengan metode deskriptif melalui pengambilan data kuesioner. Pengambilan data dilakukan pada 103 siswa Sekolah Menengah Atas “X” di Kota Bandung. Alat ukur yang digunakan pada penelitian ini adalah kuesioner metode sosialisasi nilai seksual dan kuisioner perilaku seksual yang dikembangkan peneliti dari skripsi Ade Nurhayati (2008) yang berjudul “Hubungan antara Sikap Remaja terhadap Bentuk-bentuk Perilaku Seksual dengan Perilaku Seksualnya Selama Menjalani Tahap Berpacaran.Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode observasi adalah metode yang paling banyak dilakukan oleh para orang tua dalam melakukan sosialisasi nilai seksual. Metode ini dilakukan dengan cara anak melakukan pengamatan terhadap perilaku seksual yang dilakukan oleh orang tua. Perilaku seksual yang banyak muncul pada metode ini adalah perilaku kissing dengan sebanyak 10 (31.25%) responden tergolong cukup tinggi dan 7 (21.86%) tergolong tinggi. Sedangkan untuk metode afeksi merupakan metode yang paling sedikit dilakukan oleh orang tua. Metode ini menekankan kepada kedekatan yang terjalin antara orang tua dengan remaja dengan keluargan perilaku seksual hanya 4 (26.67%) responden yang tergolong kategori kissing cukup tinggi.