Abstrak RSS

Gambaran Resiliensi Keluarga (Family Resilience) Pada Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Padjadjaran Yang Menerima Beasiswa Bidik Misi

Gambaran Resiliensi Keluarga (Family Resilience) Pada Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Padjadjaran Yang Menerima Beasiswa Bidik Misi
Shahnaz Hariza
Unpad
Indonesia
Unpad
, ,

Hidup di dalam kondisi yang sarat akan kekurangan merupakan suatu tantangan tersendiri bagi mahasiswa yang berasal dari keluarga yang berada di dalam kemiskinan. Keluarga dituntut dapat memenuhi kebutuhan hidup, termasuk juga kebutuhan untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Keluarga yang mampu untuk mencapai tujuan tertentu sebagai sebuah keluarga meskipun tuntutan dan risiko yang terkait dengan hidup dalam kemiskinan disebut sebagai keluarga yang resilien (Walsh, 2002; Walsh, 2006). Resiliensi Keluarga merupakan kemampuan keluarga untuk bangkit kembali dari kesulitan, kemudian menjadi lebih kuat dan mampu mengambil pelajaran dari kesulitan yang dihadapi (Walsh, 1998). Penelitian ini bertujuan untuk melihat gambaran resiliensi keluarga pada mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Padjadjaran yang menerima beasiswa Bidik Misi. Rancangan penelitian yang digunakan adalah non-eksperimental deskriptif kuantitatif. Penelitian ini dilakukan pada 47 mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Padjadjaran yang menerima beasiswa Bidik Misi. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah Family Resilience Assesment Scale (FRAS) yang disusun oleh Sixbey (2005). Hasil penelitian ini membuktikan bahwa 61,7% mahasiswa memiliki keluarga dengan resiliensi keluarga yang tinggi dan sebanyak 38,3% mahasiswa lainnya memiliki keluarga dengan resiliensi keluarga yang sedang. Hal ini menunjukkan bahwa mayoritas mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Padjadjaran yang menerima beasiswa Bidik Misi memiliki keluarga yang dapat bertahan dan bangkit kembali dari situasi kemiskinan yang menyulitkan dan dapat menghasilkan suatu hasil yang positif.

Download: .PDF