Abstrak
Hubungan antara Gaya Regulasi Motivasi dengan Psychological Well Being pada Mahasiswa Bidikmisi Fakultas Ilmu Budaya Unpad
Novita Purnamasari
Universitas Padjadjaran
Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris
Universitas Padjadjaran
Bidikmisi, Gaya Regulasi Motivasi, psychological well-being, Self Determination Theory
Mahasiswa bidikmisi dituntut untuk memperoleh dan mempertahankan prestasi akademik dengan IPK minimal 2,75. Mahasiswa bidikmisi di Fakultas Ilmu Budaya menampilkan performa akademik yang berbeda dimana sebagian besar menunjukan performa akademik yang baik dengan capaian IPK tinggi namun sebagian lainnya masih ada yang menunjukan capaian IPK rendah. Performa akademik dari mahasiswa bidikmisi dalam penelitian ini dikaji melalui tinjauan gaya regulasi motivasi dan kondisi psychological well being. Tujuan dari penelitian ini adalah melihat hubungan gaya regulasi motivasi melalui skor RAI (Relative Autonomy Index) dengan psychological well being pada mahasiswa bidikmisi fakultas ilmu budaya angkatan 2012. Metode yang digunakan adalah metode korelasi dengan teknik proportionate stratified random sampling. Jumlah sampel sebanyak 60 responden mahasiswa bidikmisi angkatan 2012 Fakultas Ilmu Budaya Unpad. Alat ukur yang digunakan adalah instrumen pengukuran motivasi dari Witriani (2007) dan alat ukur psychological well being dari Ryff yang sudah diadaptasi oleh Imania (2012). Dari hasil penelitian, didapatkan koefisien korelasi sebesar 0,558 dengan signifikansi .000, sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan positif antara gaya regulasi motivasi dengan psychological well being dengan tingkat korelasi “sedang” pada mahasiswa bidikmisi fakultas ilmu budaya Unpad.