Abstrak RSS

Penggunaan Benzyl Amino Purine (BAP) Untuk Meningkatkan Kesegaran Bunga Krisan

Penggunaan Benzyl Amino Purine (BAP) Untuk Meningkatkan Kesegaran Bunga Krisan
Yayat Rochayat Suradinata
Universitas Padjadjaran, j. Agrivigor 11(2): 223-229, Mei - Agustus 2012; ISSN 1412-2286
Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris
Universitas Padjadjaran, j. Agrivigor 11(2): 223-229, Mei - Agustus 2012; ISSN 1412-2286
,

Peningkatakan kesegaran bunga merupakan salah satu hal yang penting untuk rneningkatkan kualitas bunga krisan potong. Peneilitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh sitokinin dalam bentuk BAP serta mencari konsentrasi BAP yang cocok untuk meningkatkan kesegaran bunga krisan potong. Penelitian dilaku-kan di Laboratorium Hortikultura Fakultas Pertanian Universitas Padjadjaran pada bulan Januari 2012. Metode percobaan menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan menggunakan dua _kultivar bunga krisan potong ‘White Fiji’ dan ‘Yellow Fiji’. Kedua bunga potong direndamkan pada empat konsentrasi BAP (15 mg L-1,30 mg L-1, 45 mg L-1 dan 60 mg L-1), larutan air kelapa dan kontrol (air destilasi), setiap per-lakukan diulang tiga kali. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perendaman tangkai kedua kultivar bunga krisan pada BAP 15 mg L-1 sudah efektif dan mampu menghambat terjadinya perubahan wama bunga mahkota bunga dan bunga cakram serta mencegah pelayuan bunga dengan memperpanjang lama bunga cakram mekar dan lama bunga mekar.

The freshness enchancement of flower is one of important thing in improving the quality of Chrysanthemum cut flowers. The study was conducted to determine the effect of cytokinin in BAP form then find the suitable concentration of BAP to improve the freshness of Chrysanthemum cut flowers. The research was conducted in Horticulture Laboratory, Fakulty of Agriculture, Universitas Padjadajaran in January 2012. Experimental method, used complete randomized block design using 2 cultivars of “White Fiji” and “Yellow Fiji” Chrysanthemum. Both cultivars were immersed in 4 consentration of BAP (15 mg L-1, 30 mg L-1, 45 mg L-1 dan 60 mg L-1), coconut water solution and control(destilation water). Each treatment was repeated 3 times. The results indicated that immersion of both cultivars stalk in BAP 15mg L-1 have been effective and able to inhibit the color change of flower petal and flower disc and also prevent withering of flower by extending the length of disc flower bloom and bloom time.

Download: .Full Papers