Abstrak
Istilah Kekerabatan dalam Bahasa Rusia dan bahasa Indonesia sebagai fragmen pandangan dunia nasional
Ani Rachmat, Ph.D.
Universitas Padjadjaran, makalah ini telah dipresentasikan dan terdapat dalam kumpulan makalah dalam Konferensi Internasional XVII Bahasa Rusia dan metodika di Universitas Teknologi dan Disain St. Petersburg, Rusia, tahun 2012.
Bahasa Indonesia, Bahasa Rusia
Universitas Padjadjaran, makalah ini telah dipresentasikan dan terdapat dalam kumpulan makalah dalam Konferensi Internasional XVII Bahasa Rusia dan metodika di Universitas Teknologi dan Disain St. Petersburg, Rusia, tahun 2012.
istilah kekerabatan, pandangan dunia (worldview)
Makalah ini membahas tentang istilah kekerabatan: ayah, ibu, anak, kakek, nenek, cucu, dll. sebagai ciri karakteristik cara pandang kedua bangsa. Pembahasa istilah kekerabatan ini berkaitan dengan deskripsi konsep keluarga dalam kedua bahasa yang diwujudkan dalam peribahasa kedua bahasa tersebut. Sistem peristilahan dalam kedua bahasa memiliki persamaan dan perbedaan. Perbandingan istilah kekerabatan bahasa Rusia dan bahasa Indonesia, yang diambil dari kamus kedua bahasa: 42 istilah kekerabatan dalam bahasa Rusia dan 29 istilah dalam bahasa Indonesia, menunjukkan bahwa istilah kekerabatan dalam bahasa Rusia lebih terperinci dibandingkan dengan bahasa Indonesia yang lebih ringkas. Misalnya untuk empat istilah bahasa Rusia (test’, tyosya, svyokor, svekrov’) menjadi satu istilah dalam bahasa Indonesia (mertua); dua istilah bahasa Rusia (zhenix dan nevesta) menjadi satu istilah dalam bahasa Indonesia (tunangan); zyat’ dan nevestka – menantu.Persamaan dan perbedaan dalam istilah kekerabatan kedua bahasa menunjukkan adanya persamaan dan perbedaan dalam cara memandang dunia melalui bahasa dari kedua bangsa.