Abstrak
Laporan Penelitian Toksisitas Fraksi Ekstrak Metanol Biji Barringtonia Asiatica L.(Kurz.) (Lecythidaceae) Terhadap Larva Spodoptera Litura F. (Lepidoptera: Noctuidae)
Dr. Danar Dono, Ir., M.Si., Teddy Budiyansyah
Universitas Padjadjaran, Universitas Padjadjaran Fakultas Pertanian Jurusan Hama Dan Penyakit Tumbuhan
Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris
Universitas Padjadjaran, Universitas Padjadjaran Fakultas Pertanian Jurusan Hama Dan Penyakit Tumbuhan
Barringtonia asiatica, bioactivity, bioaktivitas, fraction, fraksi, Spodoptera litura, spodoptera litura.
Spodoptera litura Fabricus. (Lepidoptera: Noctuidae) merupakan salah satu hama yang penting dan bersifat polifag. Pengendalian S. litura masih mengandalkan insektisida sintetis. Akibat yang timbul dari penggunaan insektisida s i nt e t i s diantaranya menimbulkan resistensi, resurgensi, dan munculnya hama sekunder. Akibat dari dampak negatif insektisida sintetis, maka diperlukan suatu insektisida alternatif yang relatif aman bagi lingkungan, salah satunya adalah Barringtonia asiatica L. (KURZ.) (Lecythidaceae). Untuk meningkatkan efektifitas senyawa tumbuhan adalah dengan melakukan pemisahan senyawa metabolit sekunder dengan proses fraksinasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bioaktivitas fraksi ekstrak metanol biji B. Asiatica terhadap S. litura. Percobaan menggunakan metode pelapisan pakan daun yang terdiri dari 12 perlakuan dan 3 ulangan. Perlakuan tersebut adalah ekstrak metanol biji B. asiatica Fraksi 16, 17, 18, 19 dan 20 masing masing dengan konsentrasi 0,3% dan 0,1%; ekstrak metanol biji B. asiatica dengan konsentrasi 0,264%; serta kontrol. Hasil penelitian menunjukkan bahwa fraksi 19 ekstrak metanol biji Barringtonia asiatica dengan eluent 20% EtOAc dan 80% MeOH memiliki bioaktivitas tertinggi terhadap larva Spodoptera litura. Fraksi 19 ekstrak metanol biji B. asiatica memberikan efek mortalitas dengan nilai LC50 sebesar 0,182% pada 12 hari setelah aplikasi. Selain itu, fraksi 19 ekstrak metanol biji B. asiatica menurunkan konsumsi pakan, bobot dan panjang larva uji.
Spodoptera litura Fabricus. (Lepidoptera: Noctuidae) is one of the important pests and is highly polyphagous pest of many economically significant crops. Farmers still rely on the use of synthetic insecticides in controlling S. litura. Some consequences of the intensive use of synthetic insecticides include pest resistance, pest resurgence, and the emergence of secondary pests. As a result of these unwanted effects, utilization of alternative insecticides that are relatively safe for the environment it needed. Barringtonia asiatica L. (Kurz.) (Lecythidaceae) is one of the plant sources of alternative botanical insecticides. Enhancement of the effectiveness of plant compounds as a botanical insecticide, fractination process can be performed to separate the secondary metabolities of a plant. This study aims to determine the bioactivity of methanol extract fraction of B. asiatica seed against S. litura. The experiment was conducted using the method of leaf feed coating which consisted of 12 treatments and 3 replications. Treatments were concentration of 0.3% and 0.1% of methanol extract B. asiatica seed fraction 16, 17, 18, 19 and 20; concentration of 0.264% methanol extract B. asiatica seed; and control. The results showed that the fraction 19 (20% EtOAc and 80% MeOH eluent) of methanol extract of B. asiatica seed has the highest bioactivity against the larvae of S. litura. The fraction 19 of methanol extract of B. asiatica seed give mortality with LC50 value of 0.182% at 12 days after application. In addition, the fraction 19 of methanol extract of B. asiatica seed decreased feed intake, weight and length of larvae.