Abstrak RSS

Konseling Kelompok Dengan Pendekatan Prinsip Rational Emotive Behavior Therapy (REBT) Untuk Penerimaan Ibu Terhadap Kondisi Anak Yang Mengalami Thalassaemia Beta Mayor.

Konseling Kelompok Dengan Pendekatan Prinsip Rational Emotive Behavior Therapy (REBT) Untuk Penerimaan Ibu Terhadap Kondisi Anak Yang Mengalami Thalassaemia Beta Mayor.
Aprilia Putri Rahmadini
Universitas Padjadjaran
Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris
Universitas Padjadjaran
, , , , , ,

Thalassaemia Beta Mayor merupakan suatu kelainan genetik darah yang menyebabkan sel darah ( hemoglobin) merah cepat hancur sehingga usia sel-sel darah menjadi lebih pendek ( 20-30 hari ) dan tubuh kekurangan darah. Penderita penyakit ini mayoritas adalah anak dan terdeteksi sejak bayi. Hingga saat ini belum ditemukan obat untuk menyembuhkan penyakit thalassaemia beta mayor. Pelaksanaan transfusi darah rutin seumur hidup hanya membantu penderita bertahan. Tingkat kematian penderita talasemia tergolong tinggi, sekitar 46%. Rata-rata usia harapan hidup berkisar 20 – 30 tahun. Secara umum reaksi orang tua saat anak di vonis dokter mengalami thalassaemia beta mayor adalah terkejut, sedih dan menyangkal informasi yang diberikan dokter, senada dengan yang diungkap Margaret ( 2006). Adanya kondisi penyangkalan informasi ( denial) ibu mengenai kondisi anak, seperti merasa kondisi diri sehat, tidak memiliki riwayat keturunan talasemia, menyalahkan pasangan sebagai pembawa sifat (anger),berpikir irrasional bahwa penyakit anak adalah hukuman Tuhan atas dosa mereka di masa lalu, anak tidak memiliki masa depan lagi, mengakibatkan munculnya perilaku ibu seperti membiarkan anak menangis saat ditransfusi dan terlambat membawa anak melakukan transfusi. Hal ini dapat membahayakan nyawa anak. Adanya kebutuhan ibu untuk berbagi informasi dan pengalaman mengenai anak mereka dengan sesama orang tua agar dapat saling menguatkan, mendorong peneliti melakukan konseling kelompok dengan pendekatan prinsip-prinsip Rational Emotive Behavior Therapy (REBT). Dengan keyakinan yang rasional mengenai kondisi anak, ibu dapat membantu mensejahterakan anak selama proses pengobatannya. Desain penelitian yang digunakan adalah one group pretestposttest. Alat ukur yang digunakan adalah kuesioner Penerimaan Ibu yang dikembangkan berdasarkan teori dari Elisabeth Kulber-Ross. Subjek Penelitian ini adalah ibu yang memiliki anak thalassaemia beta mayor berjumlah 2 orang. Pengolahan data menggunakan analisa statistik deskriptif dan analisa konten. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa terjadi penurunan aspek denial, anger, bargaining, dan acceptance pada ibu. Kesimpulan konseling kelompok dengan menggunakan pendekatan prinsip REBT mampu membuat ibu menerima kondisi anak yang mengalami thalassaemia beta mayor Kata

Beta thalassemia major is an inherited blood disorder that result in degradation of hemoglobin ( red blood cell ) then reduce the RBC life cycle ( 20-30 days ) and cause blood deficiency. Beta Thalassemia Major patient usually children and diagnosed since baby. Hitherto, there is no cure for beta thalassemia major. Lifelong blood transfusion only give life support to patient. Mortality rate for beta thalassemia major patient is high, about 46%. The average of life expectancy is 20-30 years in range. Common parent reaction when doctor diagnose their children with beta thalassemia major are shocked, sad and deny the diagnosis, just like Margaret said ( 2006) . Mother denial of children with beta thalassemia major, such as she feels that her children condition is good, no history of family carrier, blaming partner as carrier, irrational thought that the illness is caused by old-time sin, the children has no future, this affected the mother behaviour such as ignorance of crying child during transfution and being late for scheduled blood transfution. This behaviour can harm children’s life. due to mother’s needs to share information and experience about their child among others, encourage researcher to make Group Counseling with REBT principle.Thru rational comprehension, mothers can help their child during treatment. The research design used is one group pretest. The measuring instrument is questionnaire Mother Acceptance based on theory of Elisabeth Kulber-Ross. Subject of this research is mother of 2 children with beta thalassemia major. Data processing are using statistic descriptive analysis and contens analysis. Research result shows that there are reduction of denial, anger, bargaining and acceptance aspects on mother. In Conclusion, group counseling with REBT principle approach is able to cause the mother’s acceptance of child with beta thalassemia major.

Download: .Full Papers