Abstrak
Pengaruh Pemberian Tayangan Televisi Bertema Prososial Terhadap Perilaku Prososial Pada Anak Usia 9-10 Tahun
Nabhilla Armadhita
Universitas Padjadjaran
Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris
Universitas Padjadjaran
anak akhir, eksperimen, Model, perilaku prososial., tayangan televisi
Pada usia anak-anak pemaparan model atau sosok yang menjadi panutan anak dalam berperilaku menjadi peranan penting dalam perkembangan anak terutama perkembangan perilaku prososialnya. Bandura (1977) mengemukakan bahwa model yang menunjukkan perilaku positif atau prososial dapat membantu mengembangkan empati, kerja sama, berbagi, dan seluruh perilaku positif. Salah satu sosok atau model yang diperoleh anak dapat dilihat anak dari penayangan tayangan di televisi. Televisi menjadi media yang sangat banyak digunakan oleh anak-anak, termasuk siswa kelas 4 SDN Banjasarsari Bandung usia 9-10 tahun. Berdasarkan data awal dari 65 siswa kelas 4, didapatkan bahwa keseluruhannya menonton televisi secara rutin. Tayangan televisi pun tidak seluruhnya baik bagi anak bahkan dapat berbahaya bagi anak. Tayangan televisi dapat mempengaruhi perkembangan anak, salah satunya perkembangan perilaku prososial. Sehingga, perlunya tayangan televisi yang mengandung unsur prososial agar anak dapat mengembangkan perilaku prososial dan tidak dipengaruhi oleh hal-hal yang dapat berbahaya bagi anak. Penelitian ini dilakukan pada 30 siswa kelas 4 SDN Banjarsari Bandung usia 9-10 tahun dengan menggunakan rancangan penelitian eksperimental dengan adanya pemberian tayangan televisi bertema prososial dengan ditunjukkannya model yang berperilaku prososial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat pengaruh pemberian tayangan televisi bertema prososial terhadap perilaku prososial anak usia 9-10 tahun (? value = 0.676, a = 0.05).