Abstrak 
PENGAWASAN INTERNAL, PENGAWASAN EKSTERNAL DAN KINERJA PEMERINTAHAN
Agustinus Widanarto
JIANA (Jurnal Ilmu Administrasi Negara), Program Magister Ilmu Administrasi FISIP Universitas Riau, Perhimpunan Sarjana Ilmu Administrasi Indonesia Pusat (PERSADI)
Indonesia
bureaucracy service, external controls, internal controls, Kinerja, pelayanan birokrasi, pengawasan eksternal, pengawasan internal, performance
The research was motivated by a problem with the performance of the City of Bandung is not optimal. This study aims to analyze the influence of internal controls and external controls on the performance of the City of Bandung and deloped the concept of controls, in the order to obtain the strategy in improving the functioning of internal controls and external controls so as to encourage the achievement of performance targets Government of Bandung. This study uses explainative. The study population is all regional work units (SKPD) amounted to 84 SKPD Bandung. Completely investigated as a census research. Data analysis using Path Analysis, which can explain the influence of direct and indirect effects of independent variables to the dependent variable. The results showed that the internal controls and external controls together have a strong influence on the performance of thr City the application of external conception of functional theories. Within the framework of middle range theories in the field government, further research is expected to remain focused on performance evaluation in terms of outecomes.
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya masalah kinerja Pemerintah Kota Bandung yang belum optimal. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pengawasan internal dan pengawasan eksternal terhadap kinerja Pemerintah Kota Bandung dan mengembangkan konsep pengawasan, sehingga diperoleh strategi dalam meningkatkan fungsi pengawasan internal dan pengawasan eksternal agar mampu mendorong pencapaian target kinerja Pemerintah Kota Bandung. Penelitian ini menggunakan metode eksplanatif. Populasi penelitian adalah seluruh Satuan Kinerja Perangkat Daerah (SKPD) Kota Bandung berjumlah 84 SKPD. Seluruhnya diteliti sebagai penelitian sensus. Analisis data menggunakan Analisis Jalur, sehingga dapat dijelaskan pengaruh langsung dan pengaruh tidak langsung dari variable bebas terhadap variaberl tidak bebas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengawasan internal dan pengawasan eksternal secara bersama-sama mempunyai pengaruh cukup kuat terhadap kinerja Pemerintah Kota Bandung. Pelibatan faktor-faktor luar selain teknik pengawasan internal dan pengawasan eksternal merupakan aplikasi konsepsi dari functional theories. Dalam kerangka middle range theories di bidang manajemen pemerintahan, penelitian lanjutan diharapkan tetap dititikberatkan pada evaluasi kinerja dalam arti outcomes.