Abstrak
Gambaran Penyesuaian Sosial Siswi Sekolah Dasar Di Jatinangor Yang Mengalami Menarche Dini
Della Ariani
Universitas Padjadjaran
Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris
Universitas Padjadjaran
early menarche, elementary school female students, Menarche Dini, minoritas, minority, Penyesuaian Sosial, Siswi Sekolah Dasar, social adjustment
Menarche dini adalah menstruasi pertama yang dialami oleh siswi sekolah dasar yang berusia di bawah usia 12 tahun. Para siswi mengalami berbagai perubahan secara biologis maupun psikologis yang mengakibatkan munculnya tuntutan baru dari lingkungannya. Di kawasan pedesaan, para siswi tersebut merupakan minoritas karena lebih banyak siswi sekolah dasar yang belum mengalami menarche. Fenomena ini juga terjadi pada siswi sekolah dasar di Jatinangor. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran penyesuaian sosial siswi sekolah dasar di Jatinangor yang mengalami menarche dini dengan mengetahui penyesuaian sosial pada ketiga aspek social order, yaitu penyesuaian di lingkungan rumha, sekolah, dan masyarakat. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori penyesuaian sosial dari Alexander A. Schneiders (1964). Jumlah sampel penelitian adalah 42 responden yang mengalami menarche pada usia 9-11 tahun dan bersekolah di sekolah dasar yang berada di Jatinangor. Metode penelitian yang digunakan adalah metode non eksperimental dengan teknik snowball sampling. Alat ukur penelitian ini berupa kuesioner penyesuaian sosial yang dirancang oleh peneliti berdasarkan teori penyesuaian sosial dari Schneiders (1964). Berdasarkan uji validitas dengan menggunakan teknik korelasi rank Spearman dan reliabilitas dengan menggunakan teknik koefisien Alpha Cronbach diperoleh 50 item valid dengan validitas tiap aspek 0.865, 0.871, dan 0.911 serta reliabilitas 0.937 yang berarti alat ukur yang digunakan memiliki reliabilitas yang sangat tinggi. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa sebagian besar siswi memiliki penyesuaian sosial yang adaptif. Dengan kata lain, para siswi tersebut dapat menyesuaikan diri dengan baik dan nyaman dalam memenuhi tuntutan dari lingkungan sosialnya. Para siswi yang memiliki penyesuaian sosial yang adaptif memiliki kestabilan emosi, mampu bersosialisasi dengan baik, dan mampu berpikir objektif dalam menghadapi berbagai situasi serta masalah. Saran yang diberikan adalah bagi pihak sekolah agar memberikan penyuluhan informasi terkait menstruasi dan pubertas serta bagi siswi agar secara proaktif mencari informasi lebih dalam mengenai kesehatan reproduksi.
Early menarche is the first menstrual cycle experienced by elementary students who are under the age of 12 years. The students experience a variety of biological and psychological changes that lead to the emergence of new demands of the environment. In rural areas, the students are a minority because there are more elementary school students who have not ecperienced menarche. This phenomenon also occurs in elementary school students in Jatinangor. The purpose of this research is to describe the social adjustment of elementary school students in Jatinangor who had early menarche by knowing the social adjustment of the aspects of the social order, which are adjustment to home and family, adjustment to school, and adjustment to society. The theory used in this research is the theory of social adjustment of Alexander A. Schneiders (1964). Total sample is 42 respondents who experienced menarche at age 9-11 years old and attending elementary school located in Jatinangor. The method used is non-experimental method with snowball sampling technique. This study measuring instrument is social adjustment questionnaire designed by the researcher based on the theory of social adjustment of Schneiders (1964). Based on test validity by using rank spearman correlation technique and reliability by using Alpha Cronbach coefficients technique obtained 50 valid items with the validity of every aspects are 0.865, 0.871, and 0.937 and the reliability is 0.911 means the measuring instruments used have a very high reliability. Based on the results of this study, it is concluded that the majority of students have adaptive social adjustment. In other words, the students are able to adapt well and comfortable in fulfilling the demands of the social environment. Students who have a adaptive social adjustment have emotional stability, able to socialize well, and able to think objectively in dealing with various situations and problems. The advice given is for the school to provide counseling and information related to menstruation and puberty and for students to proactively seek deeper information about reproductive health.