Abstrak
Analisis Resiko Atas Pengembangan Agroindustri Minyak Atsiri Terpilih Di Jawa Barat (Risk Analysis On Selected Essential Oils Agroindustrial Development In West Java)
Dwi Purnomo
Universitas Padjadjaran, Jurnal Teknotan Vol. 4 No. 1 Mei 2010 ISSN 1978-1067
Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris
Universitas Padjadjaran, Jurnal Teknotan Vol. 4 No. 1 Mei 2010 ISSN 1978-1067
Agro-industry, Agroindustri minyak nilam, Analisis resiko, Essential oil, Komoditas Unggulan, Pre-eminent commodity, Risk analysis
Pemilihan komoditas minyak atsiri yang paling banyak dikembangkan memiliki resiko. Namun bila berfokus pada satu komoditas minyak atsiri saja, resiko tersebut dapat diperkecil dan memungkinkan terpenuhinya skala ekonomi dan keberlanjutan aktifitasnya. Penelitian dilakukan dengan metoda AHP, di mana aspek permasalahan dan strategi pemecahannya dianalisis dengan menggunakan metoda NGT dan penilaian Borda. Sedang analisis resiko atas pengembangan komoditas minyak atsiri – fokus pada minyak nilam di Jawa Barat, dilakukan dengan mengelompokan faktor-faktor resiko ke dalam lima faktor yang terdiri dari faktor Bahan Baku, Transformasi, Produk, Pasar dan Lembaga Pendukung. Resiko juga dipetakan berdasarkan prinsip 10 P dalam manajemen resiko yang memberikan tingkat resiko pada tiap aspeknya.
Selection of the most feasible develoved volatile oil has a risk. The risk, however, could be reduced by focusing on one main volatile oil only which is enable to fulfill its economic scale of development and maintain its sustainability. The researched was conducted using AHP method where the problem and the solving strategy was analyzed by NGT and Borda evaluation methods. Whereas the risk analysis of volatile oil development-focusing on patchouli oil, was carried out by grouping risk factors into five, i.e.; Raw Materials, Transformation, Products, Markets and Supporting Risk Institutions. The risks was mapped based on the 10 P principles in the risk management theory which explain the level of risk on each aspects.