Abstrak
Menciptakan Hakim Yang Spiritual Pluralistik (Pendekatan Spiritualisme Sebagai Solusi Problematika Hukum Dan Etika Para Hakim)
Prof. Dr. H. Eman Suparman, S.H., M.H.
Universitas Padjadjaran, Buku Pemikiran hukum spiritual pluralistik sisi lain hukum yang terlupakan
Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris
Universitas Padjadjaran, Buku Pemikiran hukum spiritual pluralistik sisi lain hukum yang terlupakan
hakim
Pengadilan dan hakim yang bertugas di dalamnya sejatinya dihadirkan sebagai institusi untuk mencegah serta memulihkan keadaan tatkala terjadi konflik, ternyata malah sebaliknya justeru relatif banyak menuai konflik baru.3 Hal tersebut dikarenakan pencari keadilan (justiciabellen) acapkali menilai putusan hakim tidak adil. Oknum hakim semacam itu, bukannya mencari jalan keluar dan menyelesaikan persoalan para pencari keadilan, tetapi justeru menjadi bagian dari persoalan itu sendiri, itulah yang menyebabkan proses bekerjanya hukum tidak berjalan dengan baik. Tidak mengherankan apabila protes terhadap pengadilan seringkali terdengar, bahkan tidak jarang protes tersebut berujung pada tindakan kekerasan kepada petugas pengadilan terutama hakim. Banyak sekali protes terhadap hakim yang terjadi justru di dalam ruang sidang pengadilan, hakim yang dicaci maki atas putusannya yang dianggap tidak adil, lebih tragis lagi bahkan ada hakim yang dibunuh ataupun diteror, dan lain sebagainya yang merupakan ancaman dan segi psikis maupun fisik terhadap seorang hakim.