Abstrak
Pengaruh Jarak Tanam Berbeda Pada Berbagai Dosis Pupuk Organik Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Jagung Hibrida P-12 Di Jatinangor (Effect Of Different Plant Spacing With Various Dosages Of Organic Fertilizer On Growth And Yield Of Maize Hybrid P-12 In Jatinangor)
Wahyudin A., Ruminta, D.C. Bachtiar
Universitas Padjadjaran, Jurnal Kultivasi Vol. 14(1) Maret 2015, e-ISSN: 2581-138X, DOI: https://doi.org/10.24198/kltv.v14i1
Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris
Universitas Padjadjaran, Jurnal Kultivasi Vol. 14(1) Maret 2015, e-ISSN: 2581-138X, DOI: https://doi.org/10.24198/kltv.v14i1
Corn, jagung, Jarak tanam, Plant spacing, Pupuk kandang domba, Sheep manure
Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh jarak tanam dan dosis pupuk organik kandang domba yang memberikan pengaruh terbaik terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman jagung Hibrida P-12. Percobaan dilaksanakan di Kebun Percobaan Ciparanje, Fakultas Pertanian, Universitas Padjadjaran, Jatinangor, Kabupaten Sumedang, dengan ketinggian tempat ±750 meter di atas permukaan laut, dari bulan Maret sampai Juli 2013. Metode percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok yang terdiri dari 9 perlakuan dan diulang tiga kali. Perlakuannya adalah sebagai berikut : Jarak tanam 75 x 25 cm + 2t/ha pupuk kandang, jarak tanam 75 x 25 cm + 1t/ha pupuk kandang, jarak tanam 75 x 25 cm + 3t/ha pupuk kandang, jarak tanam 75 x 40 cm + 2 t/ha pupuk kandang, jarak tanam 75 x 40 cm + 1t/ha pupuk kandang, jarak tanam 75 x 40 cm + 3t/ha pupuk kandang, jarak tanam 80 x 20 cm + 2 t/ha pupuk kandang, jarak tanam 80 x 20 cm + 1t/ha pupuk kandang, dan jarak tanam 80 x 20 cm + 3t/ha pupuk kandang. Hasil percobaan menunjukkan terdapat pengaruh terhadap Indeks Luas Daun, Jumlah Baris Biji per tongkol, Bobot biji pipilan kering per petak, bobot biji pipilan kering per hektar, dan Indeks Panen. Perlakuan jarak tanam 75 x 25 cm + 1t/ha pupuk kandang memberikan hasil lebih baik dari perlakuan jarak tanam 75 x 25 cm + 3t/ha, yaitu 7,66 t/ha, tetapi tidak berbeda dengan perlakuan lainnya.
The objective of this experiment was to get the best of plant spacing and dosage of organic fertilizer from sheep manure which gave the best effect on growth and yield of P-12hybrid maize. The experiment was conducted in Ciparanje Experimental Land, Faculty of Agriculture, Padjadjaran University, Jatinangor, Sumedang, with altitude ± 750 meter above sea level, from March to July 2013. The experimental methods used Randomized Block Design that consisted of 9 treatments with 3 replications. The treatments were : spacing of 75 x 25 cm + 2 t/ha manure, spacing of 75 x 25 cm + 1 t/ha manure, spacing of 75 x 25 cm + 3 t/ha manure, spacing of 75 x 40 cm + 2 t/ha manure, spacing of 75 x 40 cm + 1 t/ha manure, spacing of 75 x 40 cm + 3 t/ha manure, spacing 80 x 20 cm + 2 t/ha manure, spacing of 80 x 20 cm + 1 t/ha of manure, and spacing of 80 x 20 cm + 3 t/ha manure. The result showed had an effect on Leaves Area Index, number rows of seeds per cob, weight of driedseeds in each plot, yield in hectare, and harvest index. Treatment of spacing 75 x 25 cm + 1 t/ha manure gave 7.66 t/ha of yield and that better than spacing of 75 x 25 cm + 3 t/ha manure.