Abstrak
Rancangan dan Uji Coba Intervensi Menggambar dengan Prinsip Person Centered Art Therapy dalam Menurunkan Derajat Stres pada Anak yang Mengalami Talasemia Mayor Usia 10-12 Tahun.
Sovia Eprinita, Dr. Poeti Joefiani, M.Si., Psikolog, Esti Wungu, M.Ed.,Psikolog
Universitas Padjadjaran
Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris
Universitas Padjadjaran
Anak, children major talasemia, Degree of Stress, Derajat Stres, drawing intervention, intervensi menggambar, person centered art therapy, talasemia mayor
Pada penderita talasemia mayor, mereka mengalami perubahan fisik akibat pengobatan yang dijalaninya. Dengan perubahan fisik tersebut, hal ini membuat anak talasemia mayor mengalami stres dalam menghadapi reaksi negatif dari teman terhadap penampilan fisiknya. Padahal dilihat dari masa perkembangannya, anak akan mengalami ketakutan terkait dengan perbedaan fisik & akan fokus pada penerimaan sosial dari teman sebaya (Klein & Last, 1989; Mash, 2010). Penelitian ini bertujuan untuk merancang intervensi menggambar dengan prinsip person centered art therapy. Serta melihat apakah rancangan intervensi menggambar dapat digunakan sebagai intervensi menurunkan derajat stres pada anak yang mengalami talasemia mayor. Desain penelitian ini adalah kuasi ekspresimen yang terdiri atas dua studi yaitu studi I berupa perancangan modul intervensi menggambar. Rancangan modul ini telah divalidasi oleh expert judgement dan diperoleh modul yang dapat digunakan untuk menurunkan derajat stres pada anak yang mengalami talasemia mayor. Studi II, uji coba rancangan dengan menggunakan metode Single Subject Design. Proses uji coba ini melibatkan dua orang subjek anak yang mengalami talasemia usia 10-12 tahun yang diperoleh dengan menggunakan teknik purposive sampling. Data diperoleh melalui metode wawancara, observasi, alat ukur berupa kuesioner, serta lembar kerja yang diisi oleh subjek. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah alat ukur derajat stres dari Susy Marsono (2015). Hasil penelitian menunjukkan bahwa intervensi menggambar dengan prinsip person centered art therapy dapat menurunkan derajat stres pada anak yang mengalami talasemia mayor usia 10-12 tahun dalam menghadapi reaksi negatif dari teman terhadap penampilan fisik. Penurunan dapat dilihat dari hasil skor alat ukur derajat stres. Melalui intervensi menggambar, subjek mendapatkan cara pandang baru dalam menilai reaksi negatif, mengetahui kekuatan meraka, dan mengetahui cara mengatasi situasi tersebut. Dengan demikian, modul ini dapat digunakan untuk menurunkan derajat stres pada anak yang mengalami talasemia mayor usia 10-12 tahun dalam menghadapi reaksi negatif dari teman terhadap penampilan fisik.
Patients with talasemia major, they have physical changes as the effects of treatment. With these physical changes, it makes the children with major talasemia get the negative reactions from friends on their physical appearance. Whereas the children from the development period have a afraid to physical appearance and social concern (Klein & Last, 1989; Mash, 2010). The aims of this research were to design a drawing intervention with person centered art therapy principles module which aimed to reduce the degree of stress among children with major talasemia who experienced negative reactions from friends on their physical appearance and particularly to observe if the drawing intervention module could be used as an intervention. The design of this research was quasi experimental, consisting of two studies: designing study module and implementing trial design module. The first study was reviewed and validated by expert. Expert judgement was needed to deliver a reliable module and to assure its effective use. Study II was the implementation of trial design module using Pretest-Posttest Design. This trial process involved two children 10-12 years old as subjects obtained by using purposive sampling technique. Data were collected by interviews, observations, questionnaires, and worksheets filled by the subjects. The measuring instrument used in this study was the degree of stress questionary by Susy Marsono (2015). The findings indicated that drawing intervention with person centered art therapy principles could be used to reduce the degree of stress among children with major talasemia who experienced negative reactions from friends on their physical appearance. Decreased degree of stress questionary Score and accomplishments in each session were the quantitative and qualitative evidence, as a result of the intervention. Through this intervention, subjects became more know different point of views, aware of their strengths, and know how to cope with stressful situations,. Thus, this module can be used to reduce the degree of stress among children 10-12 years old with major talasemia who experienced negative reactions from friends on their physical appearance.