Abstrak
Difusi Inovasi Dalam Program Urban: Farming “Kampung Berkebun” Di Kota Bandung – Jawa Barat
Dra. Henny Sri Mulyani R, M.Si., Asep Suryana, Dadang Sugiana
Universitas Padjadjaran, Communicology Dan Kompetensi Komunikasi Fakultas ILmu Komunikasi Universitas Mercu Buana, 2016
Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris
Universitas Padjadjaran, Communicology Dan Kompetensi Komunikasi Fakultas ILmu Komunikasi Universitas Mercu Buana, 2016
Difusi Inovasi, karakteristik inovasi, sistem sosial, urban forming
Pada tahun 2014 Pemerintah Kota Bandung menggulirkan konsep Urban Farming ‘Kampung Berkebun’ dengan tujuan untuk menopang pemenuhan kebutuhan pangan segar bagi tingkat rumah tangga, untuk perbaikan kualitas lingkungan pemukiman menjadi hijau, nyaman, asri, bersih dan produktif. Tujuan penelitian ini adalah mellhat bagairnana Difusi Inovasi tarnpak pada kegiatan urban farming di Kota Bandung Jawa Barat. Metode penelitian menggunakan deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data observasi, wawancara dan studi literatur. Hasil penelitian menunjukan kegiatan ini merupakan sebuah inovasi yang sosolisasinya memedukan strategi dan perencanaan yang balk dengan harapan warga dapat mengadopsi dan menjadikan aktifitas dilingkungan sekitar rumah. Karakteristik inovasi yang terkandung diantaranya nilai ekonomis, ekologis, sosial, edukasi dan estetika. Saluran komunikasi yang digunakan melalul komunikasi interpersonal dan berrnedia. Anggota sistem sosial yang mendapatkan pelabhan kegiatan ini adalah warga dan 32 kecamatan atau 151 kelurahan, masing masing kelurahan mengirimkan 50 warga sehingga warga yang mendapat pelatihan sebanyak 7550 orang.