Abstrak
Analisis Model Pengembangan Bisnis UKM Agroindustri Berbasis Pemberdayaan Masyarakat di Jawa Barat ( West Java Agro Based Small And Medium Enterprises Development Model Analysis)
Nurfida A. Effendi, Dwi Purnomo, Totok Pujianto
Universitas Padjadjaran, Prosiding Seminar Nasional HIPI 2013 "Peran Teknologi Informasi Dalam Menghadapi pasar Global China-ASEAN 2015" 09-10 Oktober 2013 Sweameo-Biotrop IPB Bogor, Jawa Barat, ISBN 978-602-95366-1-4
Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris
Universitas Padjadjaran, Prosiding Seminar Nasional HIPI 2013 "Peran Teknologi Informasi Dalam Menghadapi pasar Global China-ASEAN 2015" 09-10 Oktober 2013 Sweameo-Biotrop IPB Bogor, Jawa Barat, ISBN 978-602-95366-1-4
agroindustri, Model Bisnis, pemberdayaan masyarakat, ukm
UKM di bidang agroindustri yang ada di Jawa Barat pada umumnya melibatkan masyarakat yang ada di sekitarnya, namun dalam pelaksanaannya perlu peningkatan. Oleh karena itu, diperlukan suatu analisis pada model bisnis UKM agroindustri berbasis pemberdayaan masyarakat khususnya di Jawa Barat yang berhasil untuk dijadikan sebagai acuan model pengembangan bisnis yang tepat secara berkelanjutan berdasarkan kasus nyata yang telah ada. Pada penelitian ini diambil empat kategori UKM agroindustri berbasis pemberdayaan masyarakat yaitu berbasis ibu rumah tangga di UKM Ibu Epon, Sumedang, berbasis pondok pesantren di UKM Ibu Popon, Majalengka, berbasis kepemudaan di P.T. Maicih Inti Sinergi, Bandung, dan berbasis kelompok petani di C.V. Bimandiri Lembang, Bandung. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survei, dengan melakukan kegiatan FGD (Focus Group Discussion) di keempat UKM yang telah ditentukan dengan melibatkan stakeholder seperti pemilik usaha, pegawai, pemerintah, dan konsumen. Hasil FGD kemudian dituangkan ke dalam kanvas model bisnis. Hasil penelitian pada UKM Ibu Epon berbasis ibu-ibu rumah tangga menunjukkan kelebihan yang diperoleh adalah produk yang dihasilkan lebih baik dalam ukuran dan bentuk, bekerja dengan teliti, dan loyalitas tinggi. Pada UKM Ibu Popon berbasis pondok pesantren menunjukkan kelebihan dari segi santri yang diberdayakan lebih taat dan patuh terhadap aturan dan permintaan dari orang yang lebih tua karena kepatuhannya kepada kyai. P.T. Maicih Inti Sinergi yang berbasis kepemudaan memiliki kelebihan dalam memberdayakan pemuda-pemuda memiliki kreatifitas yang tinggi dalam mengembangkan produknya. C.V. Bimandiri yang berbasis kelompok petani memiliki kelebihan dalam memberikan penawaran yang pasti kepada petani.