Abstrak
Pengikatan Seng oleh Asam fitat pada Berbagai Rasio Molaritas dan Kondisi pH
Iman Hernaman
Unpad
Indonesia
Unpad
asam fitat, phytic acid, seng dan pH, zinc and pH
Fitat atau asam fitat banyak ditemukan dalam biji-bijian. Senyawa ini memiliki kemampuan mengikat ion multivalensi. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui banyaknya seng yang terikat pada asam fitat dalam berbagai rasio molaritas dan kondisi pH. Larutan asam fitat direaksikan dengan larutan ZnCl2 pada perbandingan molaritas 2:1, 1:1, 1:1,5 dan 1:2 dengan pH pada rentang 4-7. Hasil menunjukkan bahwa rata-rata Zn yang terikat dengan asam fitat adalah 0,129 g atau 51,09%. Rasio asam fitat dengan Zn pada 1:2 menghasilkan pengikatan sebesar 0,209 mg dan 53,74 %. Kompleks Zn-fitat pada pH 6-7 dengan total pengikatan Zn oleh asam fitat sebesar 0,132 mg atau 52,84%. Kesimpulan, rasio asam fitat dengan ZnCl2 pada perbandingan 1:2 menghasilkan pengikatan Zn yang maksimum. Kompleks Znfitat lebih stabil pada pH netral.
Phytate or phytic acid is commonly found high in cereals. This compound can bind multivalency ions. The purpose of this study was to know precipitated Zn on phytic acid at various ratio molarities and pH condition. Phytic acid solution was mixed with ZnCl2 solution at a molarities ratio of 2:1, 1:1, 1:1,5 and 1:2 in range of pH 4-7. Results indicated that mean of Zn bound to phytic acid was 0,129 g or 51,09%. Formation of Zn-phytate in the phytic acid mixed with ZnCl2 solution at molarities ratio of 1:2 was 0,209 mg or 56,03 %. Zinc-phytate complex at pH 6-7 with total Zn bound the phytic acid was 0,132 mg or 52,84 %. It concluded that ratio of phytic acid to ZnCl2 molarities at 1:2 was optimum to obtain the maximum precipitated Zn. Zinc-phytate complex had been more stable at neutral pH.