Abstrak
Wawacan Jaka Ula Jaka Uli Sebagai Karya Sastra Tasawuf Sunda
kalsum
Unpad
Indonesia
Unpad
islam, Sastra Tasawuf Sunda, Wawacan Jaka Ula Jaka Uli
PENGANUT agama Islam yang hidup beberapa abad setelah masuknya Islam ke Nusantara mungkin tak dapat membayangkan bagaimana keberadaan Islam di Nusantara, awal Islamisasi, dan perkembangannya kemudian sampai ke zaman yang dapat kita saksikan sekarang ini. Dalam rentang yang cukup panjang tersebut ada sejumlah nilai keagamaan yang hilang, dan tidak mustahil pula muncul nilai-nilai baru.
Naskah merupakan dokumentasi yang penting dalam rangka penelusuran hal ini, dan merupakan jendela untuk melihat serpihan-serpihan masa lampau. “Pada hakikatnya tidak ada peninggalan suatu bangsa yang lebih memadai untuk keperluan peneliti sejarah dan kebudayaan daripada kesaksian tertulis, terutama bila kesaksian tangan pertama, yang disusun oleh bangsa yang bersangkutan dalam masa hidupnya sendiri” (Soebadio, 1991:1). Agama Islam yang masuk ke Nusantara pada awal Islamisasi mengandung tasawuf (Baried, 1985; Kartodirjo, IW2:35;Saksono, 1996:1 ).Karya-karya snstrn Insnwvif tcrschar I mis di NusanUira (Uarusupr.ipta, dkk.; 1990; [Jimrd, 19H5; Hadi, 1995; Hederanie, t.t.: 45; Lubis, 1996; Zahari (ed.), 1997; Bruinessen, 1995; Yunus, 1995).