Abstrak
Pengujian Ketahanan Kultivar Kentang Terhadap Nematoda Sista Kuning (Globodera Rostochiensis)
Toto Sunarto, Ir., Mp., Luciana Djaja, Ir., dan Hersanti, Ir., Mp.
Unpad
Indonesia
Unpad
Globodera Rostochiensis, kultivar kentang, nematoda sista kuning
Nematoda sista kentang (Globodera rostochiensis) merupakan salah satu nematoda penting pada tanaman kentang. Serangan G. rostochiensis menyebabkan penurunan produksi pada tanaman kentang. Salah satu alternatif pengendalian G. rostochiensis adalah dengan penanaman kultivar kentang yang resisten atau tahan.
Penelitian ini bertujuan untuk menentukan tingkat ketahanan beberapa kultivar kentang terhadap G. rostochiensis dan untuk mengetahui efek kultivar kentang terhadap kepadatan populasi G. rostochiensis.
Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen, dengan rancangan acak kelompok teridiri dari 6 perlakuan dan 4 ulangan. Perlakuan tersebut adalah kultivar Granola, Atlantik, Agriya, Merbabu, Sante, dan Cipanas. Data dianalisis dengan analisis varians. Penelitian dilakukan di rumah kaca dan laboratorium Nematologi jurusan Ilmu Hama dan Penyakit Tumbuhan, Fakultas Pertanian, Universitas Padjadjaran.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat ketahanan kultivar kentang terhadap Globodera rostochiensis berbeda-beda. Kultivar Atlantik memiliki kategori tahan terhadap G. rostochiensis; kultivar Granola, Agriya, dan Cipanas memiliki kategori ketahanan sedang; kultivar Merbabu dan Sante memiliki kategori peka. Kultivar-kultivar kentang yang memiliki kategori tahan, ketahanan sedang, dan peka memiliki pengaruh yang berbeda terhadap jumlah G. rostochiensis betina yang menempel pada akar, dan jumlah larva II G. rostochiensis dalam 100 ml tanah.