Abstrak RSS

Senyawa Tetranortriterpenoid Yang Bersifat Antimakan Dari Biji Buah Lansium Domesticum Corr Cv. Kokossan (Meliaceae) – Antifeedant Tetranortriterpenoid From The Fruit Seed Of Lansium Domesticum Cv Kokossan (Meliaceae)

Senyawa Tetranortriterpenoid Yang Bersifat Antimakan Dari Biji Buah Lansium Domesticum Corr Cv. Kokossan (Meliaceae) – Antifeedant Tetranortriterpenoid From The Fruit Seed Of Lansium Domesticum Cv Kokossan (Meliaceae)
Tri Mayanti, W. Drajat Natawigena, Unang Supratman, dan Roekmi-ati Tjokronegoro
Unpad
Indonesia
Unpad
, , ,

Dalam kegiatan pencarian berkelanjutan kami terhadap senyawa antimakan baru dari tumbuhan Indonesia diperoleh hasil bahwa ekstrak metanol bij i buah Lansium domesticum menunjukkan aktivitas antimakan yang signifikan terhadap instar keempat larva Epilachna sparsa. Ekstrak metanol biji buah L. domesticum dipekatkan dan diekstraksi dengan etil asetat. Ekstrak etil asetat menunjukkan aktivitas antimakan terhadap Epilachna sparsa. Dengan menggunakan aktivitas aktimakan untuk mengikuti pemisahan, ekstrak etil asetat dipisahkan dengan kombinasi kolom kromatografi pada Kieselgel 60 menghasilkan satu senyawa yang beraktivitas antimakan berupa kristal putih dengan titik leleh 178-180oC. Berdasarkan data-data spektroskopi dan perbandingan dengan data yang diperoleh dari literatur disimpulkan bahwa senyawa antimakan tersebut merupakan golongan tetranortriterpenoid dengan kerangka molekul yang mirip dengan dukunolida.Senyawa antimakan tersebut memberikan aktivitas antimakan sebesar 78% terhadap instar ke-empat larva E. sparsa pada konsentrasi larutan uji 1%.

In the course of our continuing search of novel antifeedant compounds from Indonesian plants, the methanolic extract of fruit seed of L. domesticum showed significant antifeedant against the fourth instars of Epilachna sparsa. The methanolic extract of the fruit seed of L. domesticum was concentrated and extracted with ethyl acetate. The ethyl acetate extract exhibited an antifeedant activity toward Epilachna sparsa. By using thevantifeedant activity to follow the separations, the ethyl acetate fraction was separated by combination of column chromatography on Kieselgel 60 to afford an antifeedant compound as white crystal with melting point 178-180oC. Based on spectroscopic evidences and comparison with previously data reported indicated that isolated compound as tertranortriterpenoid group with molecular skeleton similar with those dukunolide. An antifeedant compound showed antifeedant activity as 78% against the fourth instars of E. sparsa at concentration of 1%.

Download: pdf