Abstrak
Triterpenoid yang Beraktivitas Antimakan dari Kulit Batang Kokosan (Lansium domesticum Corr cv. Kokossan (Meliaceae)
Tri Mayanti, W. Drajat Natawigena, Unang Supratman, and Roekmi-ati Tjokronegoro
Unpad
Indonesia
Unpad
antimakan, Lansium domesticum, Meliaceae, triterpenoid
Dalam penelitian berkelanjutan untuk mencari senyawa antimakan baru dari tumbuhan tropis Indonesia, ekstrak methanol dari biji buah dan kulit batang L. domesticum menunjukkan aktivitas antimakan yang kuat terhadap instar ke empat larva Epilachna vigintiotopunctata Fab. Ekstrak metanol dari kulit batang kering L. domesticum dipekatkan dan diekstraksi berturut-turut dengan n-heksan dan etil asetat. Ekstrak etil asetat dipisahkan dengan metode kromatografi dan dihasilkan senyawa aktif 1-3. Struktur kimia senyawa aktif 1-3 ditetapkan berdasarkan data-data spektroskopi dan dengan perbandingan data-data spectra yang telah diperoleh sebelumnya, dengan demikian senyawa 1 dan 2 diidentifikasikan berturut-turut sebagai senyawa triterpenoid (8,14-secogammacera-7,14-dien-3,21-dion dan 8,14-secogammacera-7-en-14-hidroksi-3,21-dion) sedangkan senyawa 3 merupakan suatu campuran yang terdiri dari 8,14-secogammacera-7,14(27)-dien-3,21-dion (0,75%) dan 8,14-secogammacera-7,14-dien-3,21-dion (0,25%). Aktivitas antimakan senyawa 1-3 dievaluasi menggunakan metode cakram pilihan terhadap instar ke empat larva E. vigintiocopunctata dan ditunjukkan dengan aktivitas antimakan berturut-turut adalah 99%, 85% dan 56%, dengan demikian keberadaan gugus keton dan olefinik merupakan gugus fungsi yang penting dalam aktivitas makan.