Artikel
Media dan Kekerasan : Pengaruh Tayangan Kekerasan di Televisi terhadap Perubahan Perilaku Anak
Televisi merupakan sarana komunikasi utama di sebagian besar
masyarakat kita, tidak terkecuali di masyarakat barat. Tidak ada media lain
yang dapat menandingin televisi dalam hal volume teks budaya pop yang
diproduksinya dan banyaknya penonton.
Tayangan Televisi harus di atur karena mempengaruhi sikap dan
perilaku khalayak khususnya bagi yang belum memiliki referensi yang kuat,
yakni anak-anak dan remaja. Terlebih karena televisi bersifat audio visual
sinematografis yang memiliki dampak besar terhadap perilaku khalayaknya
seperti pengaruh jarum suntik terhadap manusia.
Tayangan-tayangan di televisi saat ini mempunyai kecendrungan
mengabaikan ketentuan-ketentuan yang sudah ditetapkan. Hal ini terlihat dari
ditonjolkannya eksploitasi sex, kekerasan, budaya konsumerisme dan
hedonisme. Bahkan pada masa remaja normal, semakin banyak kekerasan
yang mereka lihat, semakin berkurang aktifitas berfikir, belajar, melakukan
pertimbangan, dan kontrol emosi pada otak. Pada sisi lain, berbagai bentuk
tayangan yang memuat adegan kekerasan seks dan tema dewasa lainnya akan
terus bertambah intensitasnya.
Informasi
Untuk informasi lebih lanjut silakan hubungi kami menggunakan halaman kontak