Abstrak
Pemeriksaan dasar infertilitas wanita
Tono Djuwantono, Mulyanusa A Ritonga
Unpad
Indonesia
Unpad
basic evaluation, FSH/LH, histerosalpingografi, hystero-salpingography, infertilitas, infertility, pemeriksaan dasar, ultrasonografi, ultrasonography
Tujuan: Infertilitas saat ini semakin sering terjadi. Penanganannya membutuhkan pemeriksaan dasar yang menentukan langkah evaluasi selanjutnya. Pemilihan jenis pemeriksaan juga mempengaruhi ketaatan pasien dalam terapi infertilitas.
Metode: Telaah pustaka dan pengalaman dalam aplikasi sehari-hari.
Kesimpulan: Pemeriksaan dasar selektif infertilitas pada wanita saat ini bila tidak ditemukan anamnesis yang mengarah pada patologi tertentu cukup dengan pemeriksaan histerosonografi, hormon FSH/LH, dan ultrasonografi pelvis transvaginal. Pemeriksaan lain dilakukan bila hasil pemeriksaan awal tidak memuaskan.
Objective: Infertility today is more frequently happen from it’s quality or quantity. And the therapies need basic evaluation which decide what next step for evaluation.Type of evaluation also need to ensure patient compliance.
Method: Literature reviews.
Conlusions: Selective infertility examination for women without history of special pathology is only hysterosalpingography, FSH/LH hormone and transvaginal pelvic ultrasonography. Other examination is needed if this preliminary examination not satisfied.