Abstrak
Kecermatan Dugaan Respon Seleksi Bobot Badan Prasapih Domba Priangan Berdasarkan Catatan Tunggal Dan Catatan Berulang pada Uji Zuriat
Dudi
Unpad
Indonesia
Unpad
domba priangan, Genetic and phenotypic parameters, Parameter genetik dan fenotipik, priangan sheep, progeny test, uji zuriat
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) nilai itraclas korelasi dan nilai heritabilitas bobot lahir dan bobot sapih domba priangan, (2) korelasi genetic dan fenotipik antara bobot lahir, dan bobot sapih ,(3) koefisien nilai pemuliaan untuk catatan tunggal dan catatan berulang, (4) perbandingan seleksi kecermatan antara catatan tunggal dan catatan berulang. Sejumlah 587 anak domba yang berasal dari 23 pejantan dianalisis dengan Restricted Maximum Likelihood. Sifat yang diamati adalah : Bobot lahir, dan Bobot sapih. Efek tetap yang dimasukkan kedalam analisis adalah tipe kelahiran, jenis kelamin dan musim, sedangkan pejantan dimasukkan kedalam efek random. Bobot badan induk dimasukkan sebagai kovariat. Hasil analisis menunjukkan bahwa : (1) nilai intraclas korelasi untuk bobot lahir adalah 0,0061 dan untuk bobot sapih 0,0061, (2) nilai heritabilitas bobot lahir adalah 0,23±0,13 dan bobot sapih 0,24±0,10, (3) korelasi genetic antara bobot lahir dengan bobot sapih 0,58±0,27 dan korelasi fenotipiknya adalah 0,55±0,0,08, (4) koefisien nilai pemuliaan berdasarkan catatan tunggal untuk bobot lahir 0,11 dan untuk bobot sapih 0,12, dengan catatan berulang meningkat menjadi 0,22 untuk bobot lahir dan 0,23 untuk bobot sapih (5) penggunaan catatan berulang pada uji zuriat lebih cermat 37,5% untuk bobot lahir dan 41,67% untuk bobot sapih.
This research was purposed to investigate : (1) the estimates of intra class correlation and heritability at pre weaning growth on priangan sheep, based on single and repeated records, (2) genetic and phenotypic correlation between birth and weaning weight. (3) coefficients of breeding value based on single and repeated measurement on progeny test and (4) comparation of accuracy between single and repeated measurement on progeny test. Amount 587 lambs from 29 sires were analysed with restricted maximum likelihood. Traits observed birth weight, and weaning weight. Fixed effects fitted were sex, birth type, and season, while sires were fitted as random effects. In addition, dam weight was fitted as covariate. The result indicated that (1) the estimate of intraclass correlation for birth weight was 0,0057 and for weaning weight was 0,0061, (2) the estimate of heritability for birth weight was 0,23±0,13 and weaning weight was 0,24±0,10, (3) genetic correlation between birth weight and weaning weight was 0,58±0,27 and phenotypic correlation was 0,55±0,08, (4) coefficients of breeding value for birth weight on progeny test was 0,11 and for weaning weight was 0,12. With repeated records the estimates increased 0,23 for birth weight and 0,24 for weaning weight, respectively, (5) repeated measurement was more accurate 37,5% than single measurements for birth weight and on weaning weight was 16,33%.