Abstrak
Perbedaan Antara Stimulasi Taktil Biasa Dengan Akupresur Terhadap Peningkatan Nilai Glasgow Coma Scale (Gcs) Pada Pasien Cedera Kepala Di Neurosurgical Critical Care Unit (Nccu) Rsup Dr.Hasan Sadikin Bandung
Anita Fauzia Rahman
Unpad
Indonesia
Unpad
Akupresur, cedera kepala, GCS., Stimulasi Taktil
Penurunan kesadaran merupakan salah satu permasalahan utama pada pasien cedera kepala yang membutuhkan penanganan segera. Oleh karena itu, selain pemberian terapi primer untuk cedera kepala, dibutuhkan juga terapi lain untuk membantu pasien mencapai kesadaran dengan menggunakan stimulasi sensori. Perawat memiliki peran penting dalam membantu pasien mencapai kesadarannya. Akan tetapi, banyak perawat belum melakukan stimulasi sensori yang dibutuhkan pasien. Salah satu stimulasi sensori adalah stimulasi taktil. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan antara stimulasi taktil biasa dengan akupresur terhadap peningkatan nilai GCS. Penelitian ini adalah penelitian komparatif dengan menggunakan rancangan pretest-postest design. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah consecutive sampling dengan 26 orang responden. Responden dibagi menjadi dua kelompok yang mendapatkan stimulasi taktil biasa dan kelompok yang mendapat akupresur. Data yang terkumpul dianalisa menggunakan uji Mann Whitney. Penelitian ini memberikan hasil tidak ada perbedaan peningkatan nilai GCS setelah stimulasi taktil biasa dengan akupresur (p=0.162). Hal ini membuktikan bahwa stimulasi taktil biasa dapat meningkatkan nilai GCS sama seperti akupresur. Hal ini terjadi karena adanya mekanisme dalam mengaktifkan sistem pengatur kesadaran yaitu hemisfer korteks serebri, Reticular Activating System,dan talamus. Stimulasi taktil biasa maupun akupresur dapat meningkatkan nilai GCS terutama pada komponen mata dan motorik dibandingkan verbal.
Loss of consciousness is a main problem in patients wiith head injury that need intervention immediately. Therefore, beside head injury primary therapy, another therapy also needed to help patients got a certain level of consciousness by using censory stimulation. Nurses had an important role to help patients got their consciousness. But, some nurses had not conduct censory stimulation that needed by the patients. One of the censory stimulation is tactile stimulation. The purpose of this research was to investigate the differences between common tactile stimulation and acupressure related to the increase of GCS score. This comparative study used pretest-postest design. The sampling technique used consecutive sampling with 26 respondents. Respondents were divided into two groups to receive common tactile stimulation and acupressure. The data was analyzed using the Mann Whitney test. This study showed that there are no differences in the increase of GCS score after common tactile stimulation and acupressure (p=0.162). It proved that common tactile stimulation can increase the GCS score same as acupressure. This is due to the mechanism that activate the conciousness regulator system, that is cerebral hemisfer cortex, Reticular Activating System, and thalamus. Both of tactile stimulation increase the GCS score especially component of eye and motoric in GCS.
Untuk keterangan lebih lanjut silahkan menghubungi http://cisral.unpad.ac.id